Kesalahan terbesar Alana adalah; bertemu pria itu, menyelamatkannya dan memberikan senyuman manis padanya. Hingga karna semua itu--masalah datang bertubi-tubi menghantamnya. Membuat dia terikat tanpa bisa lari atau pergi. Lebih parahnya, dia terkurung dalam sangkar emas pria yang memiliki gangguan mental. Pria yang mengklaimnya sebagai wanitanya sekaligus miliknya. Pria yang sama--yang dia selamatkan hari itu. "Kamu milikku! Hanya milikku! Dan apa yang sudah menjadi milikku, tidak ada yang boleh menyentuhnya tanpa seijin dariku. Apalagi pergi dari jarak pandangku!" Axel tersenyum dingin.