**Jangan plagiat nyerempet copy paste**
Pernah dengar tentang cerita seorang anak haram, anak hasil selingkuhan, atau anak yang tak diinginkan, yang dibenci, dicaci, diperlakukan seenaknya. Tapi dia hanya menerima saja, tetap bersikap baik walaupun telah diinjak, ditampar, dihajar? Heiii!!!!! Kadang gemas tidak, sih?
Mari kita berkenalan dengan Prameswada, seorang anak yang bernasib sama, tapi dia bukan orang yang rela diinjak. Seperti motto hidupnya: Hiduplah minimal kayak tahik!
"Kalo diinjek, ya injek balik! Jangan diem bae! Masa kalah ma tai. Tai aja kalo diinjek bikin nyesel orang yang nginjek. Ya, minimal lu idup kek tai gitu." Kata-kata khas yang keluar dari mulut seorang Pang.
mengkisahkan seorang gadis remaja bernama Amelia Kanaya yang bertransmigrasi ke dunia novel yang pernah ia baca.
ia bertransmigrasi menjadi tokoh antagonis yang bernama Araya Kamelia, dibenci oleh anak-anaknya sendiri dan mati ditangan anaknya sendiri.
mampukah Amelia mengubah nasib Araya agar tetap hidup?
gas baca yuk!!