"Gigi tonggos, badan kayak Badak, burik lagi. Haha! Dasar Rokayah." Seperti itulah hinaan yang di terima Siti Ruqoya atau biasa di panggil Ruqo oleh kedua orang tuanya, beda lagi kalau yang manggil teman-temannya yang tidak suka kepdanya, dia di panggal Rokayah si tonggos, seorang gadis yang kini duduk di bangku SMP. Giginya memang tidak rapih, ada satu gigi yang bahkan menonjol ke depan, berat badannya juga lumayan besar.
"Lu, kalau kalah jadi pacarnya Rokayah si tonggos yah. Haha!" ucap Dallas pada Damar, mereka berdua sedang bersiap untuk berangkat ke sekolah dengan mengenakan sepeda.
Biasa mereka berdua berlomba sampai ke sekolah. Dan nama Rokayah cukup populer diantra teman-temannya. Sejak sekolah SD,Rokayah di jadikan piala bergilir untuk setiap perlomban apapun. Kalah ini jadi pacarnya Rokayah, kalah itu jadi pacarnya Rokayah begitulah teman-teman sekolah, teman-teman rumah membully dirinya.
Dallas bagasapati, dia adalah pria tampan yang rumahnya tidak begitu jauh dengan Siti Ruqoyah. Sejak SD, SMP, dan SMA mereka satu sekolah.
Dan sesalu saj Ruqo jadi bahan candaanya disekolah. Hingga tiba-tiba sebuah kejadian tidak terduga membuat mereka harus menikah di usia sekolah.
Dallas tidak terima dengan pernikahan itu, Selama hidupnya Ruqo adalah orang yang paling ia benci dan yang paling di benci teman-temannya juga. Bagaimana jadinya yu ikuti kisahnya...
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-