Pengarang: Qingshan
Kategori: Erotis / Peringkat / Serial
Waktu pembaruan: 2022-10-18 05:08:06
Bab Terbaru: Tambahan Lima Dunia (8) 107
Baca sekarang
Daftar isi bab
tambahkan ke rak buku
pengantar singkat
Sistem yang baru saja keluar dari pabrik terikat pada tuan rumah dengan ribuan pilihan, berpikir bahwa dia pasti dapat menyelesaikan misi peran pendukung wanita yang kejam, tetapi mengapa, sistem melihat hasil tuan rumah dirampok dan dirampok. setiap waktu. Apa yang terjadi? Dunia 1: Peran pendukung wanita pengecut dalam kelahiran kembali pahlawan wanita kampus yang memainkan trik di belakangnya akhirnya ditendang ke luar negeri oleh pemeran utama pria dan peran pendukung pria (di tengah garis ) (Pahlawan wanita telah berulang kali dirampok, jadi itu harus dihitung sebagai np it [mengeluarkan pertanyaan]) Dunia 2: Shao Xiang adalah pemandu arogan dalam teks, karena dewi Jing terbunuh dan dewa Jing pingsan karena dia menyerang pahlawan wanita. (Dunia ini sangat mengasyikkan, yaitu, saya katakan saya tidak menyukainya, dan kemudian binatang Jing menyelinap ke binatang Jing angsa betina seperti ini atau itu) Dunia Ketiga: Bai Yueguang dalam teks superior Shen, dia terungkap setelah hanya satu penampilan , dan akhirnya memaksa liu untuk turun ke jalan tou (ini seharusnya 1V1) Dunia 4: tamu amatir dalam drama cinta, menginjak pahlawan wanita dan ingin keluar, dan akhirnya diretas oleh seluruh jaringan. Protagonis pria dunia akan dilanjutkan secara default, dan protagonis wanita tergantung pada pengaturan. Protagonis wanita adalah kecantikan bodoh dengan hati yang besar, dan dia akan bekerja dengan sistem baru. Tentang pembaruan: ini ri (satu) lebih banyak tentang plus pembaruan: setiap 50 manik-manik / 50 komentar / 100 koleksi plus pembaruan oh poin lukisan: Anda tidak dapat memarahi saya, Anda tidak dapat memarahi saya sebagai angsa betina, Anda dapat memarahi si pemilik anjing jantan, kalau dimarahi saya akan sangat emo sangat emo, jadi saya tidak bisa
Susan memilih Pulau Sambu Ujung sebagai tempat risetnya. Karena menurut dia pulau itu pasti memiliki banyak tanaman unik dan eksotis seperti gugusan pulau yang lain. Yonas mengantarkannya dengan perahu sampai ke bibir pantai.
"Kaka betul mau saya jemput dua minggu lagi? Kaka sudah mantap di sini sendiri?" Tanya Yonas.
"Iya, jemput saya 14 hari lagi. Ini alamat saya dan nomor telpon orang tua saya untuk kamu hubungi kalau saya tidak muncul waktu kamu jemput besok." Kata Susan.
"Oke, kakak. Hati-hati eee... Saya jemput 14 hari lagi." Kata Yonas sambil menurunkan dua tas milik Susan ke atas pasir putih yang hangat.
Susan melambaikan tangan saat perahu menjauh. Dia sudah tidak sabar untuk melakukan penelitian tanaman langka di hutan mungil di dalam Pulau Sambu Ujung.
Benar saja saat di bibir pantai ketika sedang menyusur pasir putih, mata Susan tertuju pada sekuntum bunga yang sangat unik dengan aroma menyengat.
Bunga itu berwarna merah dengan tepian ungu dan berbentuk serupa setengah bagian jam pasir. Setelah diperhatikan bunga itu ternyata persis payudra perempuan pangkalnya dengan pentilnya karena di ujung tampak bakal buah yang bulat sperti pentil susu.
Bunga itu berukuran cukup besar. Susan lalu melepas kemejanya selanjutnya dia membuka behanya. Perempuan itu penasaran untuk mencoba membandingkan ukuran bunga dengan teteknya.
Susan kemudian bersimpuh di atas pasir tepat di atas kelopak bunga itu. Dia memasukkan tetek kanannya ke dalam kelopak bunga yang sedang mekar dengan indahnya.
Susan mengabaikan aroma wangi menyengat yang aneh yang keluar dari dalam bunga yang mekar dengan indah. Teteknya sekarang sepenuhnya masuk ke dalam kelopak bunga.
Anehnya tepian bunga yang berwarna ungu itu lansung menempel di kulit dadanya. Susan kaget ketika pentilnya seperti ditarik oleh mulut yang bergigi halus dan kelopak bunga itu memijat teteknya. Susan memperhatikan kelopak itu menekan-nekan teteknya dan sesuatu menyedot pentilnya.