Dalam mimpi buruknya sekalipun, Dally tidak pernah membayangkan kalau hidupnya akan menjadi semenyedihkan ini. Di tinggalkan oleh tunangannya untuk selamanya, membuatnya di serang rasa sakit yang membuatnya nyaris gila, hingga membutuhkan waktu selama kurang lebih satu tahun untuk dia bisa kembali bangkit. Namun, sebuah kenyataan kembali membuatnya harus merasakan sakit yang bahkan lebih parah dari sebelumnya. Dan itu, karena Junggo. Laki-laki yang dia tahu, sudah menyukainya sejak mereka duduk di bangku sekolah menengah atas. Laki-laki yang pernah beberapa kali menyatakan cinta namun selalu di tolak. "Teruslah menolakku, sampai akhirnya nanti kau sadar, kalau akulah tempat terbaik untukmu kembali pulang." Entah apa maksudnya, yang jelas ada banyak airmata sebelum akhirnya Dally mengerti maksud dari perkataan Jeon Junggo.