Posisi ku masih terbaring menghadap langit-langit kamar, namun tiba-tiba sudut mataku menangkap sesuatu yang tengah berdiri di pojok kanan di samping lemari,bulu kuduk ku mulai berdiri, jantungku mulai berdekup kencang perlahan aku mulai menoleh ke arah sana ternyata benar, ada sosok yang berdiri membelakangiku, sosok pocong! yang terbalut kain putih namun sudah kusam kotor seperti terkena tanah kuburan, mataku seperti terkunci dan terus memandanginya, namun tiba-tiba perlahan dia berbalik, dan barulah aku bisa melihat wajahnya yang hitam,mata yang melotot dan tersenyum lebar ke arahku dan perlahan dia pun mendekat Perhatian!! Cerita mengangandung banyak umpatan dan 18++