Story cover for Love Game [SUDAH TERBIT] by Zeeyazee
Love Game [SUDAH TERBIT]
  • WpView
    Reads 1,028,003
  • WpVote
    Votes 10,867
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 1,028,003
  • WpVote
    Votes 10,867
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published Feb 09, 2015
[Dapatkan di gramedia, atau toko buku lain terdekat kamu!]

"Aku dengar kau suka bermain game," kataku padanya.

"Lalu? Kau ingin mengajakku bermain game?" Dia menelengkan kepalanya ke kanan, tersenyum sinis, dan entah kenapa itu malah menambah ketampanannya. Aku mengirimkan sugesti pada otakku, aku tidak boleh terpesona padanya.

" Ya, aku ada permainan yang menarik." Aku berjalan lebih dekat ke arahnya, pinggang kami hampir merapat.

"Apa itu?" Seakan menantangku, dia maju lebih dekat padaku, meniadakan jarak antara kami. 

Aku berusaha menutupi kegugupan yang melandaku, dengan memberanikan diri membalas tatapannya yang lebih tajam.

Lalu, jawaban itu lolos dari mulutku...


"Permainan cinta."

(Sebagian cerita di private)
All Rights Reserved
Sign up to add Love Game [SUDAH TERBIT] to your library and receive updates
or
#802general
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
Jane [OPEN PO] cover
THE S*X TAPE cover
I Love You My Soulmate [COMPLETED] cover
Here & After cover
Sleeping With My Boss ✔ cover
BEAUTY[1] AND THE BABY BOSS [BUNGKUS] cover
Save The Marriage (Sudah Ada Di Play Store) cover
Dalam Satu Tahun cover
A Hodge Of Mine (Book 1) PRE-ORDER! cover

Jane [OPEN PO]

69 parts Complete Mature

"Aku tak tahu apa yang telah kau perbuat padaku, saat kau mengirimku surat pertemuan wawancara kita, aku langsung tertarik mencari data dirimu. Kata-kata mu yang terlalu irit selalu saja membuatku bertanya pada diriku sendiri. Jane, tolong katakan apa kau merasakan hal yang sama?" Tidak. Aku pasti sedang bermimpi. Tak mungkin seorang pria berusia tigapuluhdua tahun yang tampan dan sukses sepertinya menyukaiku. Aku hanya seorang gadis tujuhbelastahun yang berwajah kampungan, bertubuh gempal dan berpenampilan udik. Sungguh, mataku saja tak pantas menatap mata jernihnya. Bagaimana bisa semua ini nyata? "Tidak, aku tak bisa mempercayaimu." aku memilih mengelak daripada aku harus terluka. [18+]