Must Be Queen
  • Reads 72
  • Votes 10
  • Parts 1
  • Reads 72
  • Votes 10
  • Parts 1
Ongoing, First published Oct 26, 2022
Ketika Sania beranjak remaja, ia mulai berpikir bahwa neneknya terlalu terobsesi dengan dunia Altair, dongeng yang selalu neneknya ceritakan sejak Sania berumur 3 tahun. 

Pada kenyataannya pemikiran miliknya terbanting ketika pada hari yang cerah gadis itu malah memasuki portal yang tak sengaja ia buka lewat panah yang meleset.

Kejanggalan yang ia temui setelahnya adalah neneknya yang seolah-olah sudah tahu apa yang akan terjadi padanya. Bahkan, neneknya memberikan sebuah buku berisi tahapan-tahapan yang harus ia lakukan ketika tiba di Dunia Altair. 

Kebingungan Sania pun berubah menjadi rasa penasaran ketika membaca pesan yang neneknya sampaikan pada halaman pertama buku itu. 

"Sania, jadilah ratu."

                                                   ✧

ʀᴜʟᴇꜱ ᴅᴜɴɪᴀ ᴀʟᴛᴀɪʀ
ᴏʀᴀɴɢ ʏᴀɴɢ ᴛᴇʀᴅᴇɴɢᴀʀ ꜱᴜᴀʀᴀɴʏᴀ ᴀᴅᴀʟᴀʜ ᴏʀᴀɴɢ ʏᴀɴɢ ᴍᴇᴍɪʟɪᴋɪ ᴋᴇᴋᴜᴀꜱᴀᴀɴ.

02.11.22 -
All Rights Reserved
Sign up to add Must Be Queen to your library and receive updates
or
#676dunia
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
JADI COWO  cover
SENANDUNG [END] cover
Ruthless Prince | On Going | cover
I Wanna Be Antagonist cover
Transmigrasi si Bulat [END] cover
Lost in You  cover
Menjadi Permaisuri Yang Ingin Bercerai (New)  cover
I'M FIGURAN! YES cover
TOPING BUMI cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

43 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout