Ibu Sangumang Memanen Padi
  • OKUNANLAR 5
  • Oylar 0
  • Bölümler 1
  • OKUNANLAR 5
  • Oylar 0
  • Bölümler 1
Tamamlanmış Hikaye, İlk yayınlanma Eki 27, 2022
Yetişkin
Pada zaman dahulu, satu nenek mendayung. Dia mendayung sendiri. Kondisi nenek itu sangat memperihatinkan. Pakaiannya lusuh dan berbau. Ketika hari itu sudah siang. Nenek yang mendayung tadi, melewati satu ladang orang. Sekalian nenek itu berhenti di salah satu jembatan si pemilik ladang. Nenek meminggirkan perahunya dan naik ke ladang untuk membatu orang yang punya ladang. Di ladang itu ada sebuah gubuk tua. Nenek itu itu ikut memanen padi. Saking tuanya, nenek pun memanen padi dengan pelan-pelan. Ketika selesai memanen padi, Si nenek mendapat padi sebanyak satu bakul gendong.
Tüm hakları saklıdır
Eklemek için kaydolun Ibu Sangumang Memanen Padi kütüphanenize ekleyin ve güncellemeleri alın
veya
İçerik Rehberi
Ayrıca sevebilecekleriniz
UmmuJehan tarafından yazılmış Surat tak berbalas adlı hikaye
7 Bölüm Tamamlanmış Hikaye
menceritakan tentang perjuangan seorang wanita bernama ayu yang dalam kehidupan karirnya bias dikatakan sebagai wanita karir yang sukses. Namun, sayangnya hingga usianya yang paruh bayah ia belum juga memiliki suami hingga akhirnya ia harus tinggal seorang diri dirumah almarhum orangtuanya. mengisahkan kisah hidup ayu yang dimulai dari ia diserang penyakit yang aneh yang tak seorang pun tahu apa penyakitnya itu hingga akhirnya calon suaminya pun menikah dengan wanita lain disaat ia berjuang melawan penyakitnya. Namun ia begitu susah melupakan pria tersebut walau sudah banyak lelaki yang datang padanya dan melamar pada orangtuanya namun tak satupun yang berhasil menjadi suaminya hingga akhirnya sang ayah meninggal dunia. Seluruh keluarganya menyalahkan ia atas kepergian sang ayah namun ia tetap sabar. Waktu terus berlalu hingga akhirnya usianya tak muda lagi. Ia mulai didahului oleh sang adik-adiknya untuk menikah bahkan keponakannya sendiripun sudah menikah. Waktu tak dapat ditahan akhirnya sang ibu pun meninggal dunia. Sejak kepergian ibunya ia tinggal seorang diri dirumahnya. Sejak saat itulah ia mulai merasakan getirnya hidup yang ia jalani apalagi tatkala ia sedang di uji dengan berbagai macam penyakit. Berualang kali harus dirawat dirumah sakit dan berulang kali pula pisau bedah membelah bagian tubuhnya. Keluarganya nyaris tak mempedulikannya. Walau ia hidup penuh kesuksesan dalam materi namun ia miskin kasih sayang. Tetapi ia tetap sabar dan berusaha kuat menjalani hidupnya. Ia yakin bahwa Allah sudah mempersiapkan kado yang indah untuknya.
lovely_chicken tarafından yazılmış [END] Saya Bertani dan Memasak Makanan Lezat di Zaman Kuno adlı hikaye
15 Bölüm Tamamlanmış Hikaye
Blogger makanan Jiang Nan, yang terpesona oleh seluruh Internet, mendapat paket hadiah perjalanan waktu sebagai imbalan atas kerja kerasnya. Ketika saya membuka mata, saya melihat pemandangan perpisahan keluarga, rumah leluhur yang sewaktu-waktu akan runtuh, saudara ipar yang tampak pucat, diri saya yang lemah, dan ibu mertua yang sakit parah. Jiang Nan: Beberapa orang tidak jauh dari kematian ketika mereka masih hidup... Semua orang di desa menyesalkan bahwa rumah besar keluarga Shen tidak baik. Jika keluarga terpecah seperti ini, mereka mungkin tidak akan bertahan di musim dingin. Namun Jiang Nan tidak percaya pada kejahatan. Jika dia bergantung pada gunung untuk makan dan tinggal dekat dengan air, dia tidak akan pernah mati kelaparan. Turun ke sungai, menangkap udang dan ikan, pergi ke pegunungan, memetik jamur dan menggali ginseng, membuka lahan kosong, dan menanam melon dan kacang-kacangan. Warung makan antara lain: Liangpi, kepiting goreng, kaki babi rebus, tahu, bakpao, hot pot, sate goreng, ayam Bobo. Gelombang pengunjung datang, dan kios-kios pinggir jalan berubah menjadi toko makanan butik. Lambat laun uang dalam keluarga semakin banyak, rumah bobrok berubah menjadi rumah bata, dan pakaian linen berubah menjadi pakaian brokat. Warung pinggir jalan disulap menjadi toko makanan enak, rumah bobrok disulap menjadi rumah bata, pakaian linen disulap menjadi brokat, dan yang terpenting, kantong uang menjadi menggembung! Kerabat yang berjuang melawan angin musim gugur, dan kakek-nenek yang hidup tanpa hasil bisa pulang dengan baik. Bisnisnya menjadi lebih baik dan semakin besar. Para bangsawan menghabiskan banyak uang untuk membeli meja hidangan pribadi khusus. (Sinopsis lanjut di dalam ➡️➡️)
Ayrıca sevebilecekleriniz
Slide 1 of 9
Surat tak berbalas cover
JODOH DITANGAN GUE (MinNo) cover
Lintas diri cover
From Hate To Love🔥 cover
[BL] Melarikan Diri dari Kelaparan dengan Luar Angkasa: Berubah menjadi Saudara  cover
A. Y. T. D. A (ANAK YANG TAK DIANGGAP)  cover
[END] Saya Bertani dan Memasak Makanan Lezat di Zaman Kuno cover
WHO ARE THEY? cover
Melati cover

Surat tak berbalas

7 Bölüm Tamamlanmış Hikaye

menceritakan tentang perjuangan seorang wanita bernama ayu yang dalam kehidupan karirnya bias dikatakan sebagai wanita karir yang sukses. Namun, sayangnya hingga usianya yang paruh bayah ia belum juga memiliki suami hingga akhirnya ia harus tinggal seorang diri dirumah almarhum orangtuanya. mengisahkan kisah hidup ayu yang dimulai dari ia diserang penyakit yang aneh yang tak seorang pun tahu apa penyakitnya itu hingga akhirnya calon suaminya pun menikah dengan wanita lain disaat ia berjuang melawan penyakitnya. Namun ia begitu susah melupakan pria tersebut walau sudah banyak lelaki yang datang padanya dan melamar pada orangtuanya namun tak satupun yang berhasil menjadi suaminya hingga akhirnya sang ayah meninggal dunia. Seluruh keluarganya menyalahkan ia atas kepergian sang ayah namun ia tetap sabar. Waktu terus berlalu hingga akhirnya usianya tak muda lagi. Ia mulai didahului oleh sang adik-adiknya untuk menikah bahkan keponakannya sendiripun sudah menikah. Waktu tak dapat ditahan akhirnya sang ibu pun meninggal dunia. Sejak kepergian ibunya ia tinggal seorang diri dirumahnya. Sejak saat itulah ia mulai merasakan getirnya hidup yang ia jalani apalagi tatkala ia sedang di uji dengan berbagai macam penyakit. Berualang kali harus dirawat dirumah sakit dan berulang kali pula pisau bedah membelah bagian tubuhnya. Keluarganya nyaris tak mempedulikannya. Walau ia hidup penuh kesuksesan dalam materi namun ia miskin kasih sayang. Tetapi ia tetap sabar dan berusaha kuat menjalani hidupnya. Ia yakin bahwa Allah sudah mempersiapkan kado yang indah untuknya.