I Love You, Om Pacar!
  • Membaca 29,222
  • Suara 2,000
  • Bagian 31
  • Membaca 29,222
  • Suara 2,000
  • Bagian 31
Sedang dalam proses, Awal publikasi Okt 27, 2022
Dewasa
Pertama kali bertemu Elard, aku masih berusia 8 tahun. Masih bocah, tetapi dengan lantangnya aku berkata pada ayah, kalau ingin menikah dengan lelaki itu. 

Bertahun-tahun berlalu, aku kembali bertemu Elard. Umurku sudah 28, bukan bocah lagi, tetapi Elard masih sama saja. Pria itu masih menganggapku anak kecil. 

Beruntung untukku, ayahku dan ibunya Elard merencanakan perjodohan. Tentu tak akan kutolak. Walau aku tahu Elard tak punya perasaan apa-apa padaku, pun dia sudah punya kekasih. 

Tak apalah hanya diakui kekasih olehnya di depan orangtua kami. Tak apa juga kalau aku harus menjadi orang ketiga di hubungannya dengan pacarnya yang muda itu. Toh, ini hanya tiga bulan. 

Masalahnya, tiga bulan ternyata cukup untuk membuat sadar kalau aku ternyata masih menyukai si Om itu. 
Lalu, bagaimana ini?
Seluruh Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang
Daftar untuk menambahkan I Love You, Om Pacar! ke perpustakaan Anda dan menerima pembaruan
or
Panduan Muatan
anda mungkin juga menyukai
anda mungkin juga menyukai
Slide 1 of 10
The Boss is My Roommate [21+] cover
Dark Love cover
NDORO KARSO (DELETE SEBAGIAN)  cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
Hantu Tampan Nakal cover
GAVIN 21+ cover
Hyper cover
Give Me Your Sandwich! [END] cover
Bosku Istriku [SELESAI] cover
Trapped With My Brother Friend cover

The Boss is My Roommate [21+]

55 Bagian Sedang dalam proses

"Aku mau lakuin itu sama kamu, Pak." Cerita tentang Pita mengeksplor banyak hal baru dalam hidup ketika Airlangga menawarkan sebuah kamar di apartemen pribadinya. Pita hanya seorang gadis 22 tahun yang masih belum menemukan arah untuk masa depannya. Hidupnya selama ini hanya berputar pada keluarganya. Namun, transisi menjadi dewasa menyadarkannya bahwa banyak hal besar yang belum pernah ia ketahui. Sampai takdir mempertemukannya dengan Airlangga, dan dengan kesadaran penuh menginginkan sesuatu yang selama ini menjadi larangan untuknya. Airlangga hanya pria yang hampir mencapai kepala 4 di masa hidupnya. Fokusnya hanya pada pekerjaan, pekerjaan, dan pekerjaannya. Tidak pernah sekali terbesit untuk mengalihkan perhatiannya pada hal lain, apalagi seorang perempuan. Namun, semua berubah ketika secara impulsif dia menawarkan sebuah kamar untuk tempat bernaung Pita. Terlebih Pita seperti epitome dari kemurnian yang sulit untuk ditolak. Mature and adult theme Age gap Office romance Sex scene 18+ 21+