Story cover for Warna Merah Darah [Tamat] by awy77Andrian
Warna Merah Darah [Tamat]
  • WpView
    Reads 147
  • WpVote
    Votes 14
  • WpPart
    Parts 24
  • WpView
    Reads 147
  • WpVote
    Votes 14
  • WpPart
    Parts 24
Ongoing, First published Oct 31, 2022
Erina Hanungkani, seorang gadis yang terpaksa harus tinggal di rumah kerabatnya, karena jarak antara tempat kerja dan rumahnya yang jauh.

Selama tinggal di rumah tersebut, keanehan demi keanehan dan kejadian demi kejadian, terus terjadi. Membuat Erin terganggu dan merasa diteror serta ditakuti. Sampai pada akhirnya, semua peristiwa yang menakutkan tersebut menuntunnya pada sebuah fakta tak terduga.

Apa dan siapakah yang menggangguk Erin? Fakta apa yang berhasil ia temukan? Dan kejadian seperti apa yang dialami Erin?
All Rights Reserved
Sign up to add Warna Merah Darah [Tamat] to your library and receive updates
or
#3nanowrimo
Content Guidelines
You may also like
cerita diatas kanvas by lil_scer3tt
13 parts Ongoing
Alea, seorang gadis remaja yang hidup dengan bayang-bayang masa lalu yang kelam, mencoba menemukan tempatnya di dunia yang penuh dengan ketidakpastian. Dituduh sebagai penyebab kematian ibunya oleh ayah, kakak, dan adiknya, Alea terjebak dalam kesepian dan rasa bersalah yang mendalam. Dikhianati oleh sahabat terbaiknya dan dilanda penyakit turunan yang tak terduga, hidupnya seperti lukisan yang penuh goresan-goreasan suram. Namun, melalui lukisan dan kata-kata pendek yang penuh makna, Alea berusaha untuk bangkit. Setiap garis dan warna di kanvasnya menyimpan cerita, bukan hanya tentang luka dan kehilangan, tetapi juga tentang keberanian dan kekuatan untuk terus hidup meski dunia seakan menjauh darinya. Di tengah perjalanan ini, hadirnya 3 teman lama yang kembali muncul, memberikan sedikit harapan. Namun, hubungan mereka pun diuji, terutama ketika Tasya, sahabat yang sudah lama ia anggap teman dekat, ternyata menyimpan perasaan kepada salah satu temannya yang lebih dari sekedar teman , menciptakan kesalahpahaman yang semakin memperburuk hubungan mereka. Di sisi lain, ada Nayaka, teman yang selalu ada di belakang Alea, meski kadang ia merasa tak pernah dihargai sepenuhnya. Nayaka adalah orang baru yang mencoba untuk memahami Alea, meski sering kali ia harus menyembunyikan perasaan dan menjaga jarak.dan juga, keberadaan Nayaka menjadi kunci dalam perjalanan Alea menuju pemulihan, bahkan saat dunia terasa mengisolasi dan menjauhkan mereka. Di setiap langkah, Alea harus menghadapi ketidakadilan, pengkhianatan, dan penyakit yang tak terelakkan. Namun, dengan setiap goresan di kanvasnya, ia mulai menemukan makna sejati dari kebangkitan, pemulihan, dan keberanian untuk menghadapi hidup yang penuh ketidakpastian.
Bayangan yang tidak pernah pergi by handika9999999
29 parts Complete
Dika, seorang pemuda yang tinggal di sebuah rumah tua peninggalan kakeknya, mulai merasakan keanehan setelah ibunya sakit parah. Suatu malam, suara-suara aneh mulai mengisi rumah, dari langkah kaki tak terlihat hingga bisikan yang memanggil namanya. Ketika ibunya meninggal, Dika memilih untuk tetap tinggal dan menjaga rumah penuh kenangan tersebut. Namun, ia tidak tahu bahwa keberadaan makhluk jahat yang menghantui rumah tersebut semakin menguat. Setiap malam, Dika dihadapkan dengan kengerian yang semakin nyata - dari suara-suara menakutkan, bayangan gelap yang mengikutinya, hingga pertemuan dengan sosok tanpa wajah. Tak lama setelahnya, Dika menemukan rahasia gelap tentang masa lalu keluarganya yang terhubung dengan ritual-ritual misterius dan kekuatan gelap yang tidak akan pernah pergi begitu saja. Makhluk yang menguasai rumah ini tidak hanya menakuti Dika, tetapi juga menyerangnya secara fisik. Dalam usaha untuk bertahan, Dika mencari bantuan dari seorang ulama tua yang memberi peringatan tentang kekuatan jahat yang harus dilawan dengan keberanian besar. Namun, setiap langkah untuk mengusir teror ini justru membuat kegelapan semakin mendalam. Dika harus menghadapi kenyataan bahwa teror yang ia alami bukan hanya berasal dari makhluk gaib, tetapi juga dari kenangan dan penyesalan yang tidak pernah bisa ia lepaskan. Rumah yang seharusnya menjadi tempat kenangan, kini menjadi penjara bagi jiwanya. Bisikan dari masa lalu tidak akan pernah membiarkannya pergi.
"Bisikan Senior di Lorong Sunyi" by apriani200
22 parts Ongoing
Namaku Amira, tapi aku lebih suka dipanggil Mira. Aku baru saja menginjakkan kaki sebagai mahasiswa baru di sebuah fakultas yang terkenal-atau lebih tepatnya, ditakuti-karena senioritasnya yang begitu kuat dan tak kenal ampun. Aku pikir setelah melewati masa PKKMB yang melelahkan itu, hidupku akan mulai berjalan normal, seperti yang kudengar dari cerita teman-teman. Tapi aku salah. Sangat salah. Keesokan harinya, saat pelajaran baru saja selesai, kami dipanggil oleh para senior. Pertemuan pertama berlangsung di dekat kolam perpustakaan yang rindang, tempat yang seharusnya menenangkan, tapi malah membuat dada ini berdebar tak karuan. Suasana terasa tenang, tapi mataku menangkap ada sesuatu yang tak biasa-sebuah bayang gelap yang mengintip di balik senyum mereka. Hari-hari berlalu, dan tempat pertemuan kami bergeser ke lorong yang sunyi dan gelap. Lorong itu seperti ruang antara dunia nyata dan mimpi buruk. Bau lembap yang tajam menusuk hidung, nyamuk beterbangan seperti bayangan yang tak pernah lelah mengawasi, dan lampu remang yang membuat setiap bayangan jadi dua kali lebih menyeramkan. Setiap kali kami dikumpulkan di situ, aku merasa seolah-olah ada mata yang mengintai dari kegelapan, membidik dan menilai. Bisikan-bisikan samar para senior, tatapan dingin yang menusuk tulang, membuatku bertanya dalam hati: apakah ini benar-benar untuk melatih mental, atau sesuatu yang jauh lebih gelap? Aku, yang tubuhnya lemah dan sering sakit, merasa terjebak di tengah tekanan yang menyesakkan. Di antara teman-temanku-Ani yang pendiam tapi kuat, Aini yang selalu cemas, Olifia yang berusaha tegar, dan Ratih yang tak pernah berhenti berharap-kami saling menggenggam tangan dan hati, mencoba menguatkan satu sama lain. "Tapi aku tahu, bisakah kami bertahan?" Bisakah kami tetap berdiri tegak saat bayang-bayang senior terus membayangi dan bisikan itu berubah menjadi ancaman? Atau akan kah kisah kami berakhir di lorong sunyi itu, di mana keberanian diuji dan ketakutan menjadi penguasa?
You may also like
Slide 1 of 9
PLOT TWIST  cover
Senja di rumah sakit senja cover
ARWAH MANTAN PACAR CALON SUAMI cover
cerita diatas kanvas cover
Cerita Satu Sisi cover
Bayangan yang tidak pernah pergi cover
GATE OF DESTINY cover
"Bisikan Senior di Lorong Sunyi" cover
Hanna cover

PLOT TWIST

1 part Ongoing

kisah seorang gadis remaja yang menjadi broken home sejak masih kecil dan hidup bersama sang nenek dia bernama Liora Winona argament yang selalu mengusahakan semua kebahagiaan nya Sendiri dan selalu menjaga mentalnya agar tidak menjadi gila dimana saat sang nenek muali meninggalkannya saat dia masih duduk di bangku SMP dari situ semua hidup Liora berubah, tapi dia mempunyai sahabat yang selalu menjadi garda terdepan saat dia tersakiti. sampai pada suatu hari hidupnya mulai berubah sedikit demi sedikit yang mengharuskan dia tetap kuat, dia bertemu ibunya lagi setelah bertahun tahun tidak bertemu tapi hidupnya bukan membaik tapi semakin buruk. jadi gimana cerita selanjutnya? akankah Liora mendapatkan kebahagiaan atau malah sebaliknya?