Sang Tuan bertemu dengan Sang Nona. Di saban pagi, Nona itu juga awalnya menolak mendiskiripsikannya tentang Tuan Sang Penolongnya. Tapi diam-diam hatinya mencatat bersama usangnya waktu. "Apa Tuan percaya kepada saya?" Tanya Nona pada diri sendiri. Hati Nona kini mulai bertaut kepadanya, akhirnya sampai sebab dirundung rindu kepada Tuan. Dan apakah kebahagiaan memihak pada keduanya sampai dengan nirwana menjadi tempat akhir keduanya. Dengan tanpa kekosongan disalah satunya. Dia adalah Tuan dan Nona Rei dan Nara.