Setiap malam, ketika kota terlelap dalam cahaya gemerlapnya, Jeno duduk sendiri di balkon apartemennya, memandangi gemintang yang berkelap-kelip di langit. Dia bertanya-tanya apakah masih ada harapan untuk memperbaiki segalanya, atau apakah keegoisannya telah menghancurkan segalanya selamanya. Di balik kesuksesan dan kekayaannya, Jeno menyadari bahwa kehidupan sejati bukanlah tentang jabatan atau harta, tetapi tentang cinta dan pengorbanan. Tentang aku dan anak kita yang masih rindu akan kehangatanmu