CANDYTUFT [Tahap Revisi]
  • Reads 58,518
  • Votes 12,096
  • Parts 46
  • Reads 58,518
  • Votes 12,096
  • Parts 46
Ongoing, First published Nov 05, 2022
Seperti makna bunga candytuft yang melambangkan ketidakpedulian, begitulah cara Daisy menghadapi Elang. Meskipun sering diabaikan, Daisy tidak pernah peduli. Daisy akan melakukan apa saja untuk mendekatkan diri dengan Elang dan membuatnya merasakan perasaan yang sama.

Daisy Astrella Fernandez adalah seorang penulis novel remaja yang jatuh cinta pada Elang Darelano Narendra, seorang laki-laki misterius yang penuh rahasia di balik sikap dinginnya. Meskipun cinta pertamanya diuji oleh luka dan misteri yang tersembunyi dalam masa lalu Elang.

-oOo-

"Jadi... Pemilik akun ini Kakak?"

Elang hanya mengangguk pelan.

"Berarti, selama ini Daisy curhat tentang cowok yang Daisy suka ke cowok itu langsung?"

Elang kembali mengangguk pelan.

"Anjir! Demi apa?! Malu banget gue, Sialan!" batin Daisy.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add CANDYTUFT [Tahap Revisi] to your library and receive updates
or
#82bestfriend
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
DIA [END] cover
CAST WATTPAD [ Boys ] cover
Unconscious Love✓ cover
Obstinate  cover
INTERCONNECTION cover
Jesika Anjasmara cover
Revara [On going] cover
Apa yang abadi? (End)  cover
HECTIC: Crush on Cold (Segera Terbit) cover
My Secret girlfriend {TAMAT} cover

DIA [END]

32 parts Complete

FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA‼️ Dia, yang Diam-Diam Membuatku Kagum Adira tidak pernah menyangka bahwa perasaannya terhadap Keandra akan menjadi sedalam ini. Bukan karena wajah tampan atau sikap ramahnya yang membuatnya terpikat, tetapi karena cara Keandra memandang dunia sederhana namun penuh makna. Kekagumannya tumbuh tanpa ia sadari, dari setiap percakapan kecil hingga momen-momen di mana Keandra tanpa sadar menjadi pendengar terbaiknya. Tapi bagi Adira, perasaan itu adalah rahasia. Sebuah perasaan yang ia simpan dalam diam, karena ia tahu, mengungkapkan semuanya akan mengubah segalanya. Namun, apakah kekaguman yang diam ini akan tetap tersembunyi, ataukah waktu akan memaksanya untuk mengakui segalanya?