13 Bagian Sedang dalam proses Judul awal: Tracing the path of destiny
Ini tentang Rama dan Aida, dua orang insan yang tak sengaja bertemu, ketika takdir sedang mempermainkan keduanya dalam tabu.
Sebuah tabu yang mereka buat sendiri. Tentang rumah yang rusak, cinta pertama yang retak, dan dunia yang seolah tak pernah berpihak.
Hingga di sebuah titik pertemuan itu, mereka terjerat dalam sebuah perasaan yang tak pernah mereka sadari, tak terlihat, bahkan tak sempat terucap.
Perasaan asing yang membingungkan, melelahkan, namun juga ikut menguatkan. Seolah obat, yang mampu mengeringkan luka lama akibat kekecewaan, kerinduan, serta ketidakberdayaan.
Ya, sebuah cinta telah hadir disetiap inci hati mereka. Memberikan getar dan degup yang belum pernah dirasa.
Namun disaat yang bersamaan, takdir kembali membuka permainannya. Mengusik masa lalu hingga perlahan menorehkan luka baru, dikedua hati yang baru saja merasakan cinta.
Apa yang akan mereka lakukan?
Apakah mereka tetap akan mempertahankan perasaan yang perlahan membesar itu?
Atau malah terperangkap dalam permainan takdir yang didasari oleh masa lalu yang kelam?
Mari kita lihat bersama!
⋆ ˚。⋆୨୧˚ ˚୨୧⋆。˚ ⋆
"Aku, menemukan mata Bunda dikedua matanya. Namun sepertinya, takdir tak mengizinkannku untuk terus menatap netra itu sepanjang nyawa." -Rama Kanziano Azrandra
"Dan pada akhirnya, hidup hanya tentang datang dan pergi, mengenal lalu melupakan, serta bahagia kemudian terluka. Bukankah seperti itu cara kerja dunia?" -Andana Raidani Putri
Update: Hari tidak tentu tapi 1 minggu update 2 kali