Kita, Takdir dan Semesta
  • Reads 25
  • Votes 28
  • Parts 4
  • Reads 25
  • Votes 28
  • Parts 4
Ongoing, First published Nov 10, 2022
"Kita bertemu lagi, Anara. Saya semakin yakin bahwa saya dan kamu memang ditakdirkan untuk bertemu." -Rajaka Narendra

"Tau apa lo soal takdir, Rajaka?" -Anara Mahesya 

Perihal takdir, ia sudah jelas pasti. Mutlak. Tertulis bahkan sebelum kita tercipta di semesta ini. Ada yang bisa diubah, ada yang memang sudah seharusnya tetap berjalan sebagaimana mestinya. 

Lalu perihal kita. Dua cucu Adam yang dipertemukan karena takdir yang saling bersinggungan di semesta yang luas ini. Asalkan bersamamu, aku bahkan rela menahan ribuan gencatan luka yang telah dipersiapkan semesta bersama rekannya, sang takdir. 


start 10112022
@impookoy
All Rights Reserved
Sign up to add Kita, Takdir dan Semesta to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
FORBIDDEN BONDS cover
Kisah Tak Sempurna [Slow Up] cover
Kehidupan Kedua Cello [END] cover
MATHERA cover
Rasya cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
MENJADI BABY SITTER  cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
Serena'de cover
Duke's Grip cover

FORBIDDEN BONDS

48 parts Ongoing

Menikah dengan ayahnya sendiri? Jika ada keluarga yang paling gila, itu adalah keluarga Anathama, keluarga dengan peraturan dan tradisi tak masuk akal, harus menikah dengan yang sedarah, yang sayangnya dianggap normal bagi Anathama. Cinta bukan pilihan, tapi takdir yang harus diterima. Dalam tradisi kelam ini, seorang cucu harus memilih antara melawan takdir atau terjerat dalam permainan keluarga yang mematikan. Selayaknya permainan dadu, setiap putaran yang acak seakan memiliki pilihan yang sama, yang tanpa sadar merenggut kebebasan Samantha, yang dipaksa menikah dengan ayah kandungnya. Anathama tak pernah sudi jika darahnya ditoreh darah dari keluarga lain, sekalipun keluarga itu bangsawan kelas atas. Apakah Anathama bisa dihancurkan? Apakah tradisi gila yang turun temurun itu bisa dilengserkan?