Bulan, gadis pendiam yang selalu menenggelamkan diri pada waktu yang terus bergerak tanpa bisa ia cegah. Di dunia tidak banyak yang dapat dipercaya dengan senang hati, terlebih jika seseorang telah mengalami apa itu ditinggalkan, bagaimana rasanya diacuhkan, dibuang dan dilupakan. Cacian dan makian bagaikan menu utama yang yang Bulan makan dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan Angkasa adalah sosok seorang laki-laki yang amat tampan, laki-laki yang penasaran tentang kehidupan yang telah Bulan lalui. Akankah Bulan menerima kehadiran Angkasa dalam hidupnya? tidak ada yang tahu!