Sedikit kisah tentang Nadindra. Gadis 22 tahun dengan segala kisah dan cerita. Dengan semua kejadian yang menemani kehidupannya yang abu-abu, kadang hitam, dan sedikit putih. Tentang Nadindra, yang dikelilingi orang-orang aneh, orang-orang baik.
Tentang Nadindra, gadis yang tersenyum indah, hanya saja senyum itu terlihat langka, susah dilihat. Tentang Nadindra, gadis yang mencintai semua orang dengan mudahnya, tetapi begitu sulit mencintai dirinya sendiri.
Semua tentang Nadindra, kehidupannya, dan orang-orang di sekitarnya.
Prisha nyaris menghabiskan dua windu hidupnya untuk mencintai seorang saja pria. Terjabak friendzone sedari remaja, Prisha tidak pernah menyangka jika patah hatinya gara-gara Paradikta menikah dapat membuatnya hampir mati konyol. Dia baru saja bebas dari jerat derpresi saat melihat Paradikta justru kembali ke dalam hidupnya dengan aroma-aroma depresi yang sangat dia kenali.
"Kamu pikir, kematian bakal bawa kamu ke mana? Ketemu Saniya? Kamu yakin udah sesuci dia? Jangan ngimpi Radi!"
"Mimpi? Ngaca! Bukannya itu kamu? Menikahi saya itu mimpi kamu kan?"
Dan, Prisha tahu jika Paradikta yang dua windu lalu dia kenal saat ini sudah tidak lagi ada.