VINDEYLI
  • Reads 16,180
  • Votes 850
  • Parts 14
  • Reads 16,180
  • Votes 850
  • Parts 14
Complete, First published Nov 26, 2022
"K0nt0l lo" 

Karena kesal gadis itu keceplosan dan mengeluarkan kata kasar itu. Dia menatap Vinder takut takut. 

"Mau gue jahit mulut lo?" 

Nyali gadis itu ciut melihat Vinder yang menatapnya tajam. 

"Cewek ngomong kasar lo kira keren?" 

Gadis itu hanya diam. 

Kesal. Kata itu menggambarkan hati gadis yang sedang bersama Vinder saat ini. Dia ingin dibujuk. Dia ingin agar Vinder membujuknya dan memperhatikannya. 

"Mau ikut ekskul" cicitnya. 

"Dari tadi ekskul mulu. Yang laen aja nanti gue bolehin" 

"Yaudah mau balapan" jawab gadis itu antusias. 

"Gue patahin kaki lo, mau?" 

"Ihh, katanya dibolehin gimana sih" 

"Yaudah silahkan, jangan salahin gue kalo gue cepuin ke papi lo ya sayang" ucap Vinder. 

_______

"Gue udah pasrah, terserah mereka mau ngomong apa tentang gue, gue udah biasa kok disalahin terus sama mereka. Gue mau nyerah, mau gue jelasin gimana pun ke mereka tetap aja mereka ngga bakal percaya" ucap gadis itu mulai menangis.

"Lo ngga boleh nyerah, kita cari sama-sama ya jalan keluarnya?, lo ngga boleh biarin mereka nyalahin lo terus lo-

"Tapi ini emang salah gue hiks, gue yang udah bikin dia trauma hiks. Ini salah gue, hiks ini emang salah gu-

Cowok itu berteriak, "INI BUKAN SALAH LO!, ini bukan salah lo sayang" ucapnya sambil mengelus kepala gadis itu.

"Lo ngga boleh nyerah, inget sama tujuan kita semua. Kita semua sayang sama lo"

Ingatlah, masalah dan cobaan yang datang itulah yang menjadikanmu kuat.
All Rights Reserved
Sign up to add VINDEYLI to your library and receive updates
or
#60backstreet
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
Transmigrasi Istri Tuan Muda Jay (END) cover
FIX YOU cover
My posesif boyfrienddd!  cover
Ketua OSIS cover
My Posesif Boyfriend (Judul Awal My Psyhcopath Boyfriend) cover
BRICHIA (Revisi) cover
JUST FOR ME cover
menikah dengan om om cover
My Dangerous Junior cover

MAHESA

53 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan