Gue ganyangka bisa bertahan sampe saat ini.
Gue tetep disini, dengan perasaan yang sama sekali engga berubah.
Perasaan gue ke dia, kalo boleh gue bilang, gue benci dengan perasaan gue ini. Gue bodoh ? yaa katakan saja. Gue bodoh karena dia.
Nih kenapa gue bertahan karenaaaaaa Di hati gue cuma ada diaaa
Dia yang ngebuat gue senyum2 sendiri, dia yang buat gue semangat belajar, dia yang jarang banget ngabarin gue duluan, dia yang ngebuat gue kangen karena kita sama sama ga ngasih kabar, dia yang masih gantungin gue (?), dia yang entah peduli atau engga, dia yang selalu bikin gue ngefly bahkan jatuh, gue bertahan, gue tetep nunggu, berharap ada satu keajaiban itu, berharap gue sama dia menjadi kita, berharap yang lebih, walaupun gue tau itu gak akan terjadi, walaupun terjadi itu pasti cuma mimpi yang pada saat gue bangun semua nya ilang, gue bertahan karena satu pernyataan yang entah masih berlaku atau engga bahwa dia sayang sama gue. - Saskia Anindita
Menyakitkan ? Memang ..
Arura Qirani terlambat untuk tahu, bahwa selama ini semua usahanya untuk mendapatkan hati sang suami Reygan telah sia-sia sejak awal. Mungkin saja kalau saat itu ia tidak memaksakan dirinya untuk memiliki Reygan, Arura tidak akan kehilangan hal yang paling berharga di hidupnya.
Lalu, di suatu pagi, Arura terbangun di umur 17 tahun. Jauh sebelum kejadian menyakitkan tersebut terjadi.
"Mas Rey, aku baru aja keguguran."
Highnest rank:
#1 in teenlit (12/5/22)
#2 in antagonis (7/5/22)
#1 in cold (11/6/22)
#1 in brokenheart (13/5/22)