“UMMA!!! AKU SAKIT SEPERTI INI KAU TAK JUGA MAU BERBALIK !! BAGAIMANA JIKA AKU MATI NANTI, HEH???”aku berteriak sekencang-kencangnya. Aku makin kesal, ia hanya berhenti sejenak, tapi langsung pergi lagi. Kini aku sudah tak tahan lagi. Kepalaku terasa sakit, aku megerang kesakitan. Mataku sudah hampir terpejam, tapi aku sempat melihat Minho, kekasihku dengan tergopoh-gopoh menggendongku. Kini aku benar-benar terpejam. Firstly on Wattpad, FF ini termasuk jadul, jadi ya mungkin masih abal-abal maklum pertama buat pas kelas 1 SMA.Satu lagi FF ini pernah di posting di shiningstory.wordpress.com nama pena saya waktu itu Tsae. Jadi...kalau ada reader terdahulu yang inget cerita ini, udah terbukti kalau saya bukan plagiat ya, moso plagiat sama cerita sendiri*apasih.. Langsung aja ya, kalau mau voment silakan kalau engga juga nggak apa-apa.***All Rights Reserved
1 part