The Aeternum
  • Reads 217
  • Votes 13
  • Parts 1
  • Reads 217
  • Votes 13
  • Parts 1
Complete, First published Dec 24, 2022
[Kamu bisa baca lengkap e-booknya di Gramedia Digital dengan judul yang sama : The Aeternum]

Setelah Frank meninggal karena wabah yang merebak di seluruh negeri, Gilion memutuskan untuk menjadi orang kaya agar bisa hidup lebih baik dan terlepas dari kemiskinan. Dia pun mengikuti sayembara dari sang raja untuk memburu para Aeternum yang diduga menjadi obat bagi seluruh orang. Namun, dia harus bersaing dengan para pemburu lain yang juga mengincar hadiah utama. Belum lagi para Aeternum itu memiliki kemampuan magis yang sulit dihadapi sehingga memaksa Gilion untuk bekerja lebih keras dan menggunakan otak yang lebih cerdik.

---------
©2023 Elferis
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add The Aeternum to your library and receive updates
or
#16pengelana
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Bertani di dunia binatang penjahat kecil sangat lengket cover
||SHINBI HOUSEXREADER|| cover
Time Travel: Zombie Apocalypse World  cover
Kehidupan Ketiga Cale Henituse cover
[MANHUA] The Grandmaster of Demonic Cultivation : Mo Dao Zu Shi cover
||SHINBI HOUSE×READER|| [REMAKE] cover
Ciel cover
Young Soul Again || Time Travel  cover
TRAIL THE UNBOUND SOUL | Fangs of fortune cover
Heaven Official's Blessing Novel (TGCF) cover

Bertani di dunia binatang penjahat kecil sangat lengket

150 parts Ongoing

Setelah sebuah bom menghantam pangkalan, Si Yan tertegun. Ketika dia bangun, ada empat anak ular penjahat lucu di depannya yang akan membunuhnya di masa depan. Dalam novel aslinya, kakinya dipatahkan oleh anak keempat, lengannya dipatahkan oleh anak ketiga, matanya dibutakan oleh anak kedua, dan jantungnya ditikam sampai mati oleh bosnya. Si Yan menendang kakinya. Tidak, saya tidak bisa berbaring! Namun, setelah dia berterus terang... Bos: "Menurutku macan hitam itu bisa menjadi ayah kedua kita." Anak ketiga: "Elang Putih lebih cocok." Anak keempat: "Jelas Serigala Perak lebih baik." Anak kedua: "..." Khayalan Ular: Saya berpikir untuk menaruh topi padanya setiap hari. Dia benar-benar anak yang baik.