Sejak kecil Gauri terbiasa di acuhkan oleh keluarganya. Gadis itu, hidup dalam didikan keras keluarga. Ia selalu berpikir, bahwa pundak anak pertama harus sekuat baja. Harus setegar karang. Hingga gadis itu tidak pernah mengeluh secara langsung tentang kasih sayang yang sedikit berbeda antara dia dan adiknya, Ivona Kinandita Centauri. Hidup Ivona, begitu berkilau. Setidaknya itu yang terlihat bagi Gauri. Gadis itu populer dengan segudang prestasi. Begitu diperhatikan oleh kedua orang tuanya. Sedangkan Gauri, ia hanya pintar dalam bidang akademik, namun kilaunya tidak seterang Ivona. Ini adalah cerita tentang Gauri, hidup ditengah ketidak acuhan keluarga dan beban sebagai anak pertama.