TAMAT, About Us (ABO 18+)
  • Reads 115,871
  • Votes 12,110
  • Parts 22
  • Reads 115,871
  • Votes 12,110
  • Parts 22
Complete, First published Jan 09, 2023
Mature
Berteman sejak kecil tak pernah terbayang bagi Jay harus menjadi pengganti dadakan saat pernikahan sahabatnya Niel. Tapi pernikahan itu menjadi pembuka rahasia yang sudah tersimpan rapi selama ini, apakah mereka akan berakhir bahagia ?
All Rights Reserved
Sign up to add TAMAT, About Us (ABO 18+) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Seberang (END) by AyakaHnayaaa
52 parts Ongoing
Kukira jarak hanya akan membuat kita terpaut, tapi nyatanya, jaraklah yang menguji seberapa besar keinginan kita untuk tertaut Menyambut rasa diseberang jalan adalah caraku menjemputmu dengan penuh harapan. Hifza berlari menyebrang jalan tanpa memperdulikan apapun hanya untuk mengejar laki-laki yang dicintainya sampai berakhir dengan mengalami sebuah kecelakaan. Belum cukup dengan itu, pemberitahuan Sang Ayah bahwa pertunangannya akan tetap berlangsung bulan depan lelaki yang dijodohkan dengannya membuat Hifza semakin hilang akal, bagi Hifza, hidupnya sekarang sudah sangat hancur. Sama seperti ucapan sang mantan kekasih, menolak dijodohkan, Hifza tidak akan bisa, yang bisa Hifza lakukan adalah pasrah, terpaksa merelakan lelaki yang dicintainya dan resmi bertunangan dengan laki-laki yang ternyata sudah lama dijodohkan oleh keluarganya, Harraz. Setelah resmi bertunangan, dan sekarang Sang tunangan malah kuliah di kampus yang sama dengannya, Sang Ayah ingin Hifza menjaga tunangannya sebaik mungkin, Hifza tertawa miris sekarang, Hifza berpikir kenapa dia harus menjaga bukannya harusnya dia yang di jaga? Tapi semua pertanyaannya terjawab begitu tahu kalau lelaki yang menjadi tunangannya sekarang adalah seorang laki-laki cacat yang duduk di kursi roda. Menolak berdebat, Hifza menuruti permintaan Sang Ayah untuk menjaga Harraz dengan baik selama di kampus, Hifza bahkan harus menerima hinaan dari beberapa teman seangkatannya begitu mereka tahu bahkan laki-laki cacat yang selalu Hifza jaga adalah calon suaminya sendiri. Apa Aya akan marah dan membalas semua ucapan orang yang menilai buruk dirinya? Jawabannya jelas tidak, Aya mengabaikan semua ucapan orang-orang yang menghinanya sama seperti dia mengabaikan hidupnya sekarang, banyak orang bahkan menilai rendah dirinya tapi menurutnya itu tidak penting, dia hanya perlu menjaga Sang Tunangan dan selebihnya menutup telinganya rapat, begitulah Aya menjalani dan menilai hidupnya sekarang, tidak berarti sama sekali.
Bara My Husband  by Aisya_Slfiani
54 parts Ongoing
Di mata Nara, Bara itu laki-laki dingin dengan wajah datar sedatar-datarnya, dan Bara itu laki-laki tegas yang terlihat kaku saat bercengkrama. tapi itu dulu, saat ia belum menjadi nyonya Bara Agasta Pratama. mereka yang katanya di jodohkan, akhirnya berakhir dengan pernikahan. Nara kira hubungan mereka akan sangat kaku dan aneh, tapi ia salah. Bara yang kini menjadi suaminya, bukan lagi Bara yang sedingin balok es di Antartika, bukan lagi Bara si wajah datar yang tak bisa di lihat senyum manisnya, dan bukan lagi Bara yang kaku dalam berbincang dengannya. _ _ _ _ "Tenang Nara, saya tidak akan memakanmu sekarang," ucap Bara yang mampu membuat Nara tak lagi berontak. "Te-terus kapan?" Suara Nara hampir tak terdengar. "Kapan kamu siap?" Tanya Bara balik. Nara mengerjap, "a-aku nggak mau di ma-makan. A-aku ma-masih mau hidup." Dan pecahlah sudah, Bara tertawa mendengar perkataan Nara. Ia sampai mundur beberapa langkah sambil terus tertawa. Nara mengerjap bingung, dahinya berkerut melihat Bara tertawa, tapi di satu sisi ia juga terpesona. Untuk pertama kalinya, ia melihat seorang Bara Agasta Pratama tertawa lagi. Sangat tampan. Sungguh pemandangan yang luar biasa indah. Bara menghentikan tawanya, ia berjalan mendekat kearah Nara dan kembali mengurungnya. Membuat Nara sekarang bahkan sudah seperti batu, menahan nafasnya dan tak bergerak sedikitpun. "Kamu tidak akan mati jika saya makan, paling-paling masuk angin selama sembilan bulan." PERINGATAN!! Membaca cerita ini dapat menyebabkan rasa ingin menikah semakin tinggi! ⚠️Berani plagiat? Berani bertanggung jawab, karena cerita ini di lindungi oleh undang-undang. ⚠️Yang uwu-phobia harap bersabar! ⚠️ Jangan lupa follow author! #cover by diri sendiri. Bara My Husband tersedia di berbagai aplikasi belanja online
You may also like
Slide 1 of 7
Seberang (END) cover
The Boss [JaeYong] [THE END] cover
Bara My Husband  cover
MAFIA Vs HACKER {COMPLETED} cover
AHSAN (Terpaksa Menikah) cover
Married with idol cover
Linger On (RE-PUBLISH) cover

Seberang (END)

52 parts Ongoing

Kukira jarak hanya akan membuat kita terpaut, tapi nyatanya, jaraklah yang menguji seberapa besar keinginan kita untuk tertaut Menyambut rasa diseberang jalan adalah caraku menjemputmu dengan penuh harapan. Hifza berlari menyebrang jalan tanpa memperdulikan apapun hanya untuk mengejar laki-laki yang dicintainya sampai berakhir dengan mengalami sebuah kecelakaan. Belum cukup dengan itu, pemberitahuan Sang Ayah bahwa pertunangannya akan tetap berlangsung bulan depan lelaki yang dijodohkan dengannya membuat Hifza semakin hilang akal, bagi Hifza, hidupnya sekarang sudah sangat hancur. Sama seperti ucapan sang mantan kekasih, menolak dijodohkan, Hifza tidak akan bisa, yang bisa Hifza lakukan adalah pasrah, terpaksa merelakan lelaki yang dicintainya dan resmi bertunangan dengan laki-laki yang ternyata sudah lama dijodohkan oleh keluarganya, Harraz. Setelah resmi bertunangan, dan sekarang Sang tunangan malah kuliah di kampus yang sama dengannya, Sang Ayah ingin Hifza menjaga tunangannya sebaik mungkin, Hifza tertawa miris sekarang, Hifza berpikir kenapa dia harus menjaga bukannya harusnya dia yang di jaga? Tapi semua pertanyaannya terjawab begitu tahu kalau lelaki yang menjadi tunangannya sekarang adalah seorang laki-laki cacat yang duduk di kursi roda. Menolak berdebat, Hifza menuruti permintaan Sang Ayah untuk menjaga Harraz dengan baik selama di kampus, Hifza bahkan harus menerima hinaan dari beberapa teman seangkatannya begitu mereka tahu bahkan laki-laki cacat yang selalu Hifza jaga adalah calon suaminya sendiri. Apa Aya akan marah dan membalas semua ucapan orang yang menilai buruk dirinya? Jawabannya jelas tidak, Aya mengabaikan semua ucapan orang-orang yang menghinanya sama seperti dia mengabaikan hidupnya sekarang, banyak orang bahkan menilai rendah dirinya tapi menurutnya itu tidak penting, dia hanya perlu menjaga Sang Tunangan dan selebihnya menutup telinganya rapat, begitulah Aya menjalani dan menilai hidupnya sekarang, tidak berarti sama sekali.