"Tidak apa, intinya aku bisa merasakan tinggal bersama keluarga yang utuh, itu saja". Rintihan kecil disetiap menelusuri wajah keano, kulihat dia menangis memanggil namaku lalu mengecup kening ku yang berdarah berkali kali. "KUMOHON BUKA MATAMU SAYANG!!". « Vote-folow jangan lupa! » Rating!! #1 suram #2 suram #1 sendiri #2 sendiri #13 tragis #1 yunna #3 membaca pikiran #2 penyiksaan #30 kisahAll Rights Reserved