[PLAGIAT JAUH JAUH LO!]
Berawal dari seorang pria dengan jabatan ketua osis di Sekolah sastra bahasa SMA DWI SASTRA, yang jatuh cinta dengan salah satu anggota osis perempuan.
"nada, Lo mau gak pacaran sama gua?"
"Ga, makasih"
Marlon virendra prajaya, anak kedua dari keluarga prajaya
Bertubuh tinggi, mata setajam elang, mempunyai sifat mudah bergaul dengan orang yang menurutnya sefrekuensi dengan nya, ia juga suka dengan futsal.
Ia bersekolah di SMA DWI SASTRA dan ia adalah ketua dari organisasi siswa intra sekolah, tak sedikit perempuan di sekolah itu yang menyukainya dikarenakan parasnya yang tampan apalagi memegang jabatan ketos, namun seorang Marlon hanya menganggap perempuan - perempuan itu sebagai teman temannya saja karna ia menyukai satu perempuan, nada.
Nada Oktaviani
Anak pertama dari keluarga Vins, hobinya adalah bernyanyi, suaranya cukup enak untuk di dengar dan nada adalah salah satu anggota osis di sekolah SMA DWI SASTRA itu, ia dan marlon cukup dekat di sekolah, ia tahu Marlon menyukainya tapi ia malah bersikap jual mahal.
Tapi bagaimana jika nada yang dulunya sok jual mahal malah tergila gila dengan Marlon? bagaimanakah kelanjutannya? Baca dan simak!
Note:
- bahasa tidak baku [mohon bijak dalam memilih bacaan]
- 16+
- semua yang ada di cerita ini adalah kejadian real di campur karangan dari author! Jika ada kesamaan, mohon maaf semua itu adalah ketidak sengajaan!
Jangan lupa vote untuk tinggalin jejak reader!! Happy reading!!
⚠️ BIASAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA ⚠️
-
-
Belum sampai diambang pintu kantin Alexa kembali berhenti, lalu melepaskan pecahan beling yang menancap pada sepatunya tanpa rasa ngilu. Setelah itu ia melepaskan sepatunya, terlihatlah kaos kaki putihnya yang sudah berubah warna menjadi merah darah membuat orang-orang yang masih memperhatikan nya kembali meringis.
Baru satu langkah, sepatunya sudah berada di genggaman seseorang dan tubuhnya tiba-tiba melayang.
Alexa sedikit tersentak saat wajah seorang lelaki begitu dekat dengannya, bagaimana tidak? Jika sekarang posisinya sedang berada di gendongannya dengan ala bridal. Tangan Alexa otomatis melingkar di leher laki-laki itu, mencari pegangan karena takut terjatuh. Apalagi sekarang ia hanya digendong menggunakan satu tangan, bayangkan hanya tangan kanannya saja yang menopang kaki Alexa, sedangkan tangan kiri laki-laki itu menjinjing sepatunya.
-
-
#1 transmigrasi (051224)
#5 fiksi (110125)
#1 partnerincrime (221224)
#5 narkoba (241224)
#1 anakmotor (241224)
#1 motor (080125)
#1 gengmotor (030125)
#2 acak (140125)
#3 fiksiremaja (090125)
#8 sekolah (110125)
#1 cintasma (140125)
#1 fiction (170125)
#9 love (170125)
#2 cintasekolah (190125)
#3 geng (200125)