Sang Pengadil
  • Reads 184
  • Votes 62
  • Parts 23
  • Reads 184
  • Votes 62
  • Parts 23
Ongoing, First published Feb 07, 2023
Mature
Judith menghabiskan liburan musim panas bersama dengan teman - temannya di Villa. Mereka bermain permainan Sang Pengadil yang sering mereka mainkan sewaktu kecil. Semuanya berjalan menyenangkan hingga sesosok monster muncul di tengah - tengah permainan. Mampukan mereka keluar dari teror yang hadir? 

"...Jatuhkan hukuman pada para pendosa!"
All Rights Reserved
Sign up to add Sang Pengadil to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
AFTER WEDDING - TERBIT by pramyths
21 parts Complete
[SEBAGIAN BESAR ISI CERITA INI TELAH DIHAPUS. Mohon maaf bagi yang belum sempat baca. Silakan membaca cerita-ceritaku yang lain saja ya. Thanks] Pernikahan itu berjalan hikmat. Warna putih yang mendominasi acara menyiratkan sebuah acara sakral yang dimaksudkan sekali seumur hidup. Wewangian lembut yang berasal dari bunga krisan, membuat suasana semakin hangat. Musik klasik mengalun samar-samar menambah suasana damai. Janji yang diucap oleh kedua mempelai disambut isak haru kebahagiaan. Sebuah pernikahan yang ditunggu-tunggu banyak pihak akhirnya sukses dilaksanakan. Pada hari itu, Reya dan Radina barangkali menjadi sumber iri dengki seluruh umat manusia. Rona cerah terpancar jelas dari raut wajah keduanya. Sebuah kehidupan bahagia telah menanti di belakang singgasana pelaminan mereka. Hidup sungguh royal saat mempertemukan mereka. Radina, chef muda berbakat yang terkenal playboy itu pada akhirnya luluh juga. Reya, dosen cerdas yang terancam mendapat gelar doktor di usia muda itu akhirnya jatuh cinta lagi setelah dikecewakan cinta beberapa saat sebelumnya. Meski keduanya sedikit terlambat menikah, tapi semua yang hadir sepakat bahwa mereka akan hidup bahagia selamanya. Namun setelah buai pernikahan usai, banyak hal yang akhirnya tersingkap. Banyak hal yang terlihat dan terungkap. Reya yang pertama-tama menyadarinya. "Kita...kita memang sudah melakukan...melakukan hal gila dengan segala pernikahan ini," Kata perempuan itu terbata-bata. Sorot mata ngeri tercetak jelas di matanya, saat dia sadar, bahwa dirinya bahkan tidak mengenal laki-laki yang sudah sah menjadi suaminya itu.
You may also like
Slide 1 of 10
The Chronicles of Queen Mojarela [Tamat di Karyakarsa] cover
ALSAKI cover
Kolase Ruang Waktu cover
Sweetbreeze cover
Pesan Terakhir cover
MISTERI LORONG SEKOLAH [PROSES REVISI] cover
Dia Pikir, Burung Tidak untuk Hidup di Palung cover
AFTER WEDDING - TERBIT cover
Luv's Questions cover
Kulminasi Rasa cover

The Chronicles of Queen Mojarela [Tamat di Karyakarsa]

5 parts Ongoing

[slice of life-family] Ini bukan cerita tentang seorang ratu dari sebuah kerajaan masyhur, melainkan rekam hidup seorang anak perempuan bungsu. Moza Queensha Andzani (24th) adalah bungsu yang terlahir dengan mempunyai tiga abang. Namun, tidak lantas menjadikan Moza sebagai ratu di rumah-seperti doa yang dititipkan lewat nama tengahnya. Sebaliknya, dia sering diperlakukan seperti anak lelaki. Tidak ada hak istimewa kecuali ketika dia sedang PMS. Tetap diberi hukuman kalau dia salah. Pun dilarang ini-itu banyak sekali. Hidupnya sudah berwarna dan riuh. Lalu datanglah Mahaprana. Seseorang yang membuat Moza seperti berkaca di sepasang mata teduhnya.