𝐀𝐧𝐭𝐨𝐥𝐨𝐠𝐢 𝐀𝐧𝐢𝐦𝐞
  • Reads 500
  • Votes 17
  • Parts 7
  • Reads 500
  • Votes 17
  • Parts 7
Ongoing, First published Feb 08, 2023
𝐴𝑛𝑦𝑡ℎ𝑖𝑛𝑔 𝑐𝑎𝑛 ℎ𝑎𝑝𝑝𝑒𝑛, 𝑒𝑣𝑒𝑛 𝑖𝑛 𝑎𝑛𝑜𝑡ℎ𝑒𝑟 𝑤𝑜𝑟𝑙𝑑 𝑡ℎ𝑜𝑢𝑔ℎ. 𝑇ℎ𝑖𝑠 𝑖𝑠 𝑡ℎ𝑒𝑖𝑟 𝑠𝑡𝑜𝑟𝑦 𝑓𝑜𝑟 𝑚𝑒, 𝑓𝑜𝑟 𝑡ℎ𝑒𝑚 𝑎𝑛𝑑 𝑓𝑜𝑟 𝑎𝑙𝑙 𝑜𝑓 𝑦𝑜𝑢. 

Enjоу rеɑdіnɡ іt

list of available anime (Now) : 
• Naruto
• Attack On Titan
• Kimi no Nawa
All Rights Reserved
Sign up to add 𝐀𝐧𝐭𝐨𝐥𝐨𝐠𝐢 𝐀𝐧𝐢𝐦𝐞 to your library and receive updates
or
#133antologi
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
Fiction -sungjake✔ cover
Kisah Tak Sempurna cover
Kesayangan Bunda cover
The Qonsequences cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
After Graduation cover
How To Be A Good Papa | Noren cover
Second Best [ RONY X SALMA ] cover
He Fell First and She Never Fell? cover

𝐒oerabaja, 1730

34 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias sembari tersenyum angkuh "Psikopat sialan, kenapa lo gak musnah aja?!" *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.