Story cover for Perempuan Yang Menyulam Luka by AnisaSwedia
Perempuan Yang Menyulam Luka
  • WpView
    Reads 236
  • WpVote
    Votes 19
  • WpPart
    Parts 8
  • WpView
    Reads 236
  • WpVote
    Votes 19
  • WpPart
    Parts 8
Ongoing, First published Feb 14, 2023
Husna pikir suaminya adalah seorang yang sangat sempurna. Tapi setelah kelahiran anak mereka semuanya berubah perlahan. Lalu ketika ia pikir biasa saja ketika suaminya memberikan perhatian lebih dan berlaku baik pada ibunya. Ia pikir semua itu suaminya lakukan demi dirinya dan menjaga keharmonisan keluarganya. Nyatanya? Ia menemui fakta-fakta lainnya yang lebih pahit dari apa yang ia sangka dan duga.
All Rights Reserved
Sign up to add Perempuan Yang Menyulam Luka to your library and receive updates
or
#311pengkhianatan
Content Guidelines
You may also like
Let it Flow   (SUDAH TERBIT) by mounalizza
11 parts Complete
- "Benar apa yang dikatakan pria tadi?" Pertanyaan itu membuat Yasmin tak berdaya. "Apa kamu pernah menggugurkan kandungan?" Yasmin tahu, pertanyaan Arjuna diselimuti kemarahan memuncak. Ini lebih menegangkan dibandingkan saat malam pertama Arjuna sadar ia bukan gadis perawan. Ini vonis yang lebih perih. Karena sampai kapanpun, dosanya akan terus menghantui hidupnya. Dahulu, dengan sadar ia mengambil keputusan fatal. Menggugurkan kandungan sepihak. Yasmin diam sambil menunduk. Ia tak berani berhadapan mata dengan mata Arjuna. Seluruh organ tubuhnya seolah berkhianat agar tetap bungkam, seolah sadar sang suami tidak menyukai kebohongan. Apalagi ia seorang manusia egois yang pernah bertindak dilarang hukum agama, maupun norma adat yang mereka anut. "Kebisuanmu, aku anggap sebagai jawaban. Berarti perkataan pria itu benar." Arjuna mencengkram lengan Yasmin. Ada geraman tertahan di sana. Yasmin yakin, andai ia seorang pria, Arjuna pasti sudah menghabisinya dengan pukulan bertubi-tubi sebagai ungkapan emosi. Namun keberuntungan memihak, ia perempuan dan Arjuna seorang pria baik-baik. Tidak akan mungkin mengotori tangannya melukai kaum hawa. "Mama ternyata salah mencari istri baik-baik untukku." Arjuna meluapkan emosinya dengan kata-kata. Yasmin meneteskan air mata. Ia memang penipu ulung, wajah manisnya senjata ampuh untuk menipu semua orang, termasuk keluarganya. "Dan selamat, aku tidak bisa menceraikan kamu, setidaknya dalam waktu dekat ini." "Maaf, Mas. Andai aku bisa kembali ke masa lalu.." Ucapan tulus yang Yasmin keluarkan tidak membuat Arjuna luluh. "Aku tidak akan sudi memiliki istri seperti kamu dan tidak akan mau memilih kamu sebagai calon ibu untuk anak-anakku. Jadi jalani pernikahan ini sebaik-baiknya, sebelum kita berpisah.." Yasmin mengangguk. Ia cukup sadar jika Arjuna kecewa dengannya. *** Arjuna dan Yasmin Mounalizza Selasa, 28 Feb 2017
You may also like
Slide 1 of 9
Let it Flow   (SUDAH TERBIT) cover
[4] Cinta & Benci 2 cover
Hanya Sebagai Ibu Pengganti  cover
NANDA cover
Mate cover
Langkah baru bersama mu cover
Fantasi Cinta  cover
Terberai cover
dibalik alyksandr cover

Let it Flow (SUDAH TERBIT)

11 parts Complete

- "Benar apa yang dikatakan pria tadi?" Pertanyaan itu membuat Yasmin tak berdaya. "Apa kamu pernah menggugurkan kandungan?" Yasmin tahu, pertanyaan Arjuna diselimuti kemarahan memuncak. Ini lebih menegangkan dibandingkan saat malam pertama Arjuna sadar ia bukan gadis perawan. Ini vonis yang lebih perih. Karena sampai kapanpun, dosanya akan terus menghantui hidupnya. Dahulu, dengan sadar ia mengambil keputusan fatal. Menggugurkan kandungan sepihak. Yasmin diam sambil menunduk. Ia tak berani berhadapan mata dengan mata Arjuna. Seluruh organ tubuhnya seolah berkhianat agar tetap bungkam, seolah sadar sang suami tidak menyukai kebohongan. Apalagi ia seorang manusia egois yang pernah bertindak dilarang hukum agama, maupun norma adat yang mereka anut. "Kebisuanmu, aku anggap sebagai jawaban. Berarti perkataan pria itu benar." Arjuna mencengkram lengan Yasmin. Ada geraman tertahan di sana. Yasmin yakin, andai ia seorang pria, Arjuna pasti sudah menghabisinya dengan pukulan bertubi-tubi sebagai ungkapan emosi. Namun keberuntungan memihak, ia perempuan dan Arjuna seorang pria baik-baik. Tidak akan mungkin mengotori tangannya melukai kaum hawa. "Mama ternyata salah mencari istri baik-baik untukku." Arjuna meluapkan emosinya dengan kata-kata. Yasmin meneteskan air mata. Ia memang penipu ulung, wajah manisnya senjata ampuh untuk menipu semua orang, termasuk keluarganya. "Dan selamat, aku tidak bisa menceraikan kamu, setidaknya dalam waktu dekat ini." "Maaf, Mas. Andai aku bisa kembali ke masa lalu.." Ucapan tulus yang Yasmin keluarkan tidak membuat Arjuna luluh. "Aku tidak akan sudi memiliki istri seperti kamu dan tidak akan mau memilih kamu sebagai calon ibu untuk anak-anakku. Jadi jalani pernikahan ini sebaik-baiknya, sebelum kita berpisah.." Yasmin mengangguk. Ia cukup sadar jika Arjuna kecewa dengannya. *** Arjuna dan Yasmin Mounalizza Selasa, 28 Feb 2017