Merwindra || MewGulf
  • Reads 18,180
  • Votes 2,330
  • Parts 16
  • Reads 18,180
  • Votes 2,330
  • Parts 16
Ongoing, First published Feb 14, 2023
Mature
Merwindra, si dingin irit bicara itu akhirnya luluh saat sosok Gulfino si cerewet yang ceria datang ke kehidupannya secara tak terduga.

Seperti kisah pangeran dan sepatu kaca. Keputusan Gulfino untuk membantu sahabatnya Mild memata-matai kekasih bocah pendek itu menjadi awal cerita antara dia dan Merwindra.

Gulfino dengan penampilannya yang super feminim membuatnya ketar ketir ketika sekelompok laki-laki hidung belang mengejarnya. Tapi untungnya Gulfino selamat ketika masuk ke salah satu mobil, yang tidak dia sadari ada orang di dalamnya.

Merwindra. Nah, sosok itu nyaris kesulitan mengalihkan pandangannya dari sosok cantik dengan surai pirang panjang dan kulit seputih susu serta gaun merah menyala itu.

"Maaf, terima kasih untuk tempat persembunyiannya."

Hanya berjalan pergi, meninggalkan sepasang sepatu yang entah disadari atau tidak si cantik itu tinggalkan di sampingnya.

Merwindra tersenyum sangat tipis, "Kita akan bertemu lagi."

Tapi ... apakah dia tidak salah dengar bahwa suara sosok itu hampir terdengar seperti suara laki-laki.







mencoba dengan nama lain tapi masih bersama karakter yang sama. 

bxb - boyslove - LGBT - MewGulf - Mewlions - Phiballs - Waanjai - tidak di peruntukan untuk homophobic!!
All Rights Reserved
Sign up to add Merwindra || MewGulf to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Serena'de cover
Kehidupan Kedua Cello [END] cover
GO BACK TO YOU || Markhyuck cover
MENJADI BABY SITTER  cover
ESHA🍓 cover
MATHERA cover
FORBIDDEN BONDS cover
antagonis wife  [END] cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
Strawberry Boy [SKYNANI] Selesai. cover

Serena'de

89 parts Ongoing

Mayor Teddy menyebut Diajeng Serena sebagai Ratu 1001 Modus. Dua tahun terakhir menjalin hubungan tanpa status tak membuat Teddy menjawab soal kepastian. Lewat tuts piano setelah pertengkaran mereka kala itu, Serena menyuarakan perasaannya. Tentang sakitnya, tentang kecewa dan tentang ikhlasnya. Serena pernah meminta Teddy mempersembahkan satu lagu untuknya yang ia abaikan, tapi kala itu tanpa diminta Teddy menekan tuts piano demi Serena.