Tak sengaja melanggar pantangan di tempat terlarang Tegal Salahan, Mbak Padmi yang tengah hamil tua mengalami teror berkepanjangan. Teror yang tidak hanya mengancam jiwanya, tetapi juga janin yang ada dalam kandungannya. Hingga puncaknya, saat hari kelahiran tiba, malapetakapun datang melanda. Sanggupkah Mbak Padmi melewati semua teror itu? Berhasilkah ia menyelamatkan sang bayi? Atau justru ia dan bayinya menjadi korban dari keganasan ratu dedhemit Tegal Salahan? Mari kita simak bersama sama kisahnya dalam story ini. *) Cerita sebelumnya sudah pernah saya publish di platform Kaskus pada thread TEGAL SALAHAN (jilid 2) part yang ke 16