Gurat Pena
  • Reads 1,351
  • Votes 329
  • Parts 7
  • Reads 1,351
  • Votes 329
  • Parts 7
Ongoing, First published Feb 23, 2023
Bagi Hikaru, menulis bukanlah sekadar mencoretkan pena. Huru hara, tangis tawa, duka lara, ikut andil dalam guratan pena. Entah sejak kapan ia gemar mengotori bukunya. Yang jelas ia sadari, menulis ialah kegemaran yang ia bangun bersama Arsalan.

"Tau nggak Kak, alasan aku pengen jadi penulis tuh biar apa?"

"Apa coba?"

"Biar anakku nanti bisa banggain mamanya, 'Penulis novel cantik itu mamaku' kan gemes jadinya."

"Salah bukan gitu, 'Penulis novel cantik itu mamaku. Kalau penulis lagu yang paling tampan itu, sudah pasti ayahku'."





24 Mei 2023
All Rights Reserved
Sign up to add Gurat Pena to your library and receive updates
or
#6arsalan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
I'm Alexa cover
Om Rony cover
Starla cover
ARGA : LIMERENCE cover
Antagonist Badas Couple!! cover
FIX YOU cover
Lauhul Mahfudz  cover
Oneshoot  cover
My Little Angel  cover

MAHESA

49 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan