Kampung Hantu terletak di sebuah hutan yang terpencil, kampung itu menjadi legenda karena kabarnya dihuni oleh makhluk-makhluk halus yang sering mengganggu orang-orang yang melewati wilayah tersebut. Namun, Rama tidak percaya dengan cerita itu. Baginya, kampung itu hanyalah tempat yang tadinya ditinggalkan oleh banyak penduduknya yang pindah ke kota. Namun, suatu hari, Rama mendapat tugas untuk melakukan penelitian di daerah itu. Tugasnya adalah untuk mencari tahu sejarah kampung tersebut dan merancang sebuah proyek yang dapat mengembangkan daerah tersebut menjadi objek wisata. Rama merasa senang dan antusias dengan tugas tersebut. Baginya, ini adalah kesempatan emas untuk membuktikan bahwa kampung itu hanyalah mitos belaka. Rama pun berangkat ke Kampung Hantu dengan semangat yang tinggi. Setelah berjalan beberapa jam di dalam hutan, akhirnya dia tiba di kampung tersebut. Tapi ketika Rama sampai di kampung itu, dia merasa terkejut dengan kondisi yang ditemukannya. Bangunan-bangunan tua yang dipenuhi lumut dan semak-semak, serta tanah yang gersang dan tandus. Tidak ada tanda-tanda bahwa kampung itu pernah dihuni. Rama kemudian mencari informasi dari warga sekitar dan menemukan bahwa kampung tersebut memang ditinggalkan karena beberapa kejadian misterius. Ada beberapa orang yang menghilang secara tiba-tiba, dan ada yang mengaku melihat sosok-sosok misterius yang berjalan di sekitar kampung pada malam hari. Meskipun demikian, Rama masih belum yakin bahwa kampung itu benar-benar dihuni oleh makhluk halus. Ia memutuskan untuk berkeliling di sekitar kampung pada malam hari, meskipun sebenarnya ia tidak begitu percaya diri. Saat malam tiba, Rama memulai perjalanannya di sekitar kampung. Pada awalnya, tidak ada yang terjadi. Namun, ketika Rama berjalan di belakang bangunan tua, ia mendengar suara gemerisik yang berasal dari semak-semak di dekatnya. Rama merasa aneh, karena pada saat itu, angin sedang tidak bertiup sama sekali.
Tukang Daging Psikopat [Non kpop, No Edit] || SLOW UP
40 parts Ongoing
40 parts
Ongoing
Mimpi buruk seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun bernama Saka adalah saat ia menemani Ibunya belanja di pasar dan bertemu dengan seorang tukang daging yang sangat tampan. Awalnya ia pikir itu adalah anugerah, namun ia tak pernah meyangka bahwa keindahan wajah si tukang daging justru membawa musibah baginya yang malah masuk ke dalam perangkap obsesi si tukang daging bernama Ary.