Aksa Akara

Di sebuah gang kecil di suatu kota, terdapat toko roti tua yang bisa membawa pengunjungnya menjelajahi waktu. Hingga suatu hari keajaiban toko roti itu menarik seorang wanita yang didiagnosa mengidap penyakit glioblastoma ingin memutar waktu untuk kembali ke seseorang yang ingin ia temui lagi.
Namun, Ada banyak peraturan yang harus diingat. Salah satunya mereka harus menghabiskan secangkir teh khusus yang disajikan sebelum teh tersebut dingin. Rentetan demi rentetan peraturan tersebut tidak menghentikan orang- orang untuk menjelajahi waktu. Akan tetapi, jika kepergian mereka tak mengubah satu hal pun di masa kini, layakkah semua itu dijalani?