ORIGINAL KARANGAN SENDIRI, !!
"Sabar yaa, ara emang gitu, emang kepala batu, tapi dia baik kok,"
"Ya sabar, kalau gk sabar mah udah ........"
"Udah apa,!! Ara yang tiba tiba datang mendengar sedikit obrolan mereka.
"Udah kerumah sakit gua, ne bukti nya gua sabar gua nahan sakit," Merasa gugup.
***
"Gila gede banget tu orang," Ucap ara sambil memegang perut nya yang sakit, lo knapa ada dsini,?"
"Gua juga bingung kenapa ada dsini," Canda nya.
"Serius anjir,"
"Ngga nggak,, tadi gua ngikutin lu, gua lihat lu di ikutin, trus gua juga ikutan ngikutin lu,"
***
"Kamu berat jga dave" Ucap ara pelan.
Dan ia mengusap rambut dave dari depan ke belakang, lalu ia mengambil segayung air dan beberapa lembar tisu untuk membersihkan luka lebam di wajah nya.
"Kok jadi kegini sih, kamu terlalu nekat dave," gumal nya
***
"Aku belum pernah merasa se bebas ini," Ucap ara sambil menjilati ace krim nya.
"Ohya,?" Jawab dave sambil merapikan anak rambut ara yang keluar disepoi angin.
"Iya, masa kecil ku direnggut oleh keegoisan papa aku, dulu papa sangat egois, sama seperti togar, dan di usia aku sudah memasuki 12 tahun papa aku meninggal, dan mama aku bunuh diri."
"Ara, are you oke,? Tangan dave memegang bagian telinga nya, jempol nya mengelus pipinya yang lembut.
"Ya,, I'm ok, semenjak saat itu aku di asuh dan didi keras sama togar, aku gk pernah tu, kek cewe cewe pada umumnya, yang bisa ngemol, shopping, dikasi perhatian orang tua."
***
"Wangi banget ya bu pasti enak," Sambil mengaduk ngaduk opor ayam yang hampir matang.
"Ya pasti enak dong kan kamu yang bikin,"
"Kan ibu yang ngarahin,"
"Kecil kan sedikit api nya,"
"Segini udah buk," Tanya ara yang tidak pernah memasak sama sekali.
***
Mulai ditulis : 2 januari 2023
Selesai : 17 maret 2023
He was so close, his breath hit my lips. His eyes darted from my eyes to my lips. I stared intently, awaiting his next move. His lips fell near my ear.
"Shut up and kiss me" He whispered roughly. A chill shot up my spine. I pulled back, staring at his eyes and leaned in..
**********
What happens when Alexis Dawson- "residential loser" of Redwood High, agrees to help Redwood High's player, Aaron Walker. How can she stop herself from falling for him?
But it isn't all love and romance, Alexis has her own secret. Join them on the journey filled with jealousy, betrayal, trust, friendship and love. A little favour just got a whole lot more complicated.