Punish Crazy Ex Boyfriend [End]
  • Reads 1,124,345
  • Votes 169,442
  • Parts 57
  • Reads 1,124,345
  • Votes 169,442
  • Parts 57
Complete, First published Mar 06, 2023
Mature
Ilauna Juya Denbora, adalah gadis yang berprofesi sebagai seorang Psikolog, gadis cantik yang mati karena pengkhianatan kekasihnya sendiri.

Juya rela membunuh Ramel, seorang pria manis yang lemah lembut atas suruhan Leoz, padahal Ramel adalah saudara kembar leoz yang mengidap penyakit mental, Juya sendiri adalah Psikolog pribadi Ramel.

Ramel mati ditangan Juya, pria tulus itu mati dengan senyuman dan rasa cinta yang dia berikan untuk Juya.

Namun Juya menolaknya, membuatnya Juya justru mati ditangan Leoz bersama selingkuhan pria itu.

Takdir membawa Juya kembali ke 2 tahun sebelum kematiannya, dan dia bersumpah akan memberi hukuman setimpal untuk Leoz.

Bukan dengan cara keji, melainkan dengan cara menghancurkan mental Leoz sampai dia menjadi gila seperti apa yang Leoz lakukan pada Ramel.

Juya sendiri tetap menjadi Psikolog pribadi Ramel, dan memberikan kasih sayang serta cinta untuk Ramel, dan hukuman untuk Leoz.

"Juya aku mohon, aku mohon jangan putusin aku, aku mohon Juya!"

"Sayangnya, aku terlalu tuli untuk mendengar permohonanmu."

Juya memutuskan Leoz diakhir, tapi diawal, dia tetap berperan sebagai kekasih manis yang bulog, alias bucin goblog.

Start-6 Maret 2023
End-21 Maret 2023
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Punish Crazy Ex Boyfriend [End] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
The Romantic Egoists ( End ) by Dellamonica019
39 parts Ongoing
Tidak ada yang pernah benar-benar mengetahui jalan pikir Daniel, cowok berumur tujuh belas tahun itu selalu menatap datar apapun yang ada di pandangannya. Bagi Daniel, semuanya sudah cukup 'baik-baik' saja, bahkan ketika ia menggeret mayat-mayat itu ke lubang goa bawah tanah yang ia gali beberapa saat lalu. Namun, semuanya tiba-tiba menjadi kacau saat seorang gadis menatapnya dengan polos tanpa berkedip. "Kamu pembunuh." Gadis itu hanya berkata demikian sebelum tersenyum lebar, nyaris membuat Daniel berfikir bahwa kedua ujung bibir gadis itu akan robek sangking lebarnya. "Diem atau Lo gue bunuh," Daniel menatap gadis itu dengan tatapan mematikan. Wajahnya yang penuh darah dan beberapa mayat tanpa organ di bawah kakinya tak juga membuat gadis itu takut. Sebaliknya, gadis itu menatap Daniel dengan tatapan berbinar. Bibirnya melengkung membentuk senyuman bukan sabit yang manis. Tanpa ragu gadis yang memakai baju oversize dengan celana yang berlumpur kering itu memegang tangan Daniel dengan erat. "Gue janji gak bakal ngasih tau siapapun. Asalkan ada syaratnya." "Gue bisa bunuh Lo kapanpun gue mau." Gadis itu terkekeh, senyumannya kian melebar. Manis. Membuat Daniel terdiam kaku tertegun melihat senyuman itu. Sore hari, di penghujung Desember ini. Daniel menemukan satu-satunya gadis pemberani yang mampu memegang tangannya dengan erat. Satu-satunya gadis yang mampu memberikan Daniel senyuman tulus tanpa beban. Satu-satunya gadis yang dengan kurang ajarnya mencium pipi Daniel dengan kalimat ; "Syaratnya Lo harus jadi pacar gue. Dan, gak ada penolakan," gadis itu melirik genangan darah di bawah kakinya. "Kalau enggak ..." Gadis itu memiringkan kepalanya ke kanan, nyaris membuat Daniel terpekik saat gadis itu tanpa ragu memotong pergelangan tangannya dengan pisau yang entah berasal dari mana. "Kalau enggak, gue bunuh diri sekarang." **** # 01 on psikopath # 01 on gore # 01 on sweetgirl # 02 on wattpad2020 # 02 on manipulatif # 02 on psikopat # 09 on coolboy
SICK ROAD [S1-END] by Mendokusai7
36 parts Ongoing
Not about love, but enemies. Mati setelah tubuhnya dicium truk yang tengah melaju kencang, tewas dalam sekedipan mata. Tetapi, jiwanya kembali terbangun... terbangun di dalam sebuah penjara. Gadis itupun terkekeh miris dibuatnya. Di adalah Refa. Refa baru saja memasuki tubuh seorang tokoh kriminal di dalam sebuah novel. Tokoh Jevanya Claire. Dialah seorang gadis yang hidup tanpa orang tua, tanpa rumah, dan hidup terjebak dalam dunia gelap. Jeva, telah kehilangan orang tuanya sejak kecil, akibat hutang keluarga yang tak terbayarkan. Tanpa arah, ia tumbuh di jalanan yang sakit, menjadi pengedar narkoba, bahkan pembunuh bayaran. Hanya untuk bertahan hidup. Mengenaskan.... Lebih mengenaskan lagi entah dosa apa yang Refa lakukan hingga dirinya terjebak di tubuh tokoh semacam itu. Bahkan ia memasuki raga sang tokoh saat sang tokoh sudah dewasa: saat tokoh itu tengah menjalani hukuman di penjara. Parahnya, Refa yang berusaha merubah alur malah berujung menjalin 'kisah gila' dengan para anggota dari keluarga-keluarga berkuasa di bisnis ilegal tersebut. Akankah dia berakhir masuk Rumah Sakit Jiwa? Tidak ada yang tahu. ============================================= kata-kata kasar & perbuatan haram tidak untuk ditiru ya sayangkuhh!! Jadilah calon penghuni surga yang baik... 😘 ============================================= ⛔DILARANG KERAS PLAGIAT, NYALIN, COPYRIGHT, COPYPASTE ATAU APALAHH ITU!! ⚠️TOKOH-TOKOH 90% MEMILIKI WATAK ABNORMAL DAN NEGATIF!! AMBIL SISI POSITIFNYA AJA!! ______________________________________________ Fyi: (Dark: level ringan) (Bahasa non baku) (Anti adegan sesat") (99,99999% FICTIONN!) ______________________________________________ Start: 6 June, 2024 Finished S1: 19 October, 2024 (Cover by: Pinterest)
You may also like
Slide 1 of 10
The Romantic Egoists ( End ) cover
𝐓𝐄𝐀𝐒𝐄𝐑  [𝐄𝐍𝐃] cover
SICK ROAD [S1-END] cover
Saving Calesta's Destiny [TERBIT!] cover
She Is? Me!!! ✓ [On Going] cover
The Truth Behind My Rebirth cover
The Ordinary : Kannaya cover
Untold Story Of Character cover
Perfect Extras Transmigration cover
RHEALLA : Antagonis's fiancee cover

The Romantic Egoists ( End )

39 parts Ongoing

Tidak ada yang pernah benar-benar mengetahui jalan pikir Daniel, cowok berumur tujuh belas tahun itu selalu menatap datar apapun yang ada di pandangannya. Bagi Daniel, semuanya sudah cukup 'baik-baik' saja, bahkan ketika ia menggeret mayat-mayat itu ke lubang goa bawah tanah yang ia gali beberapa saat lalu. Namun, semuanya tiba-tiba menjadi kacau saat seorang gadis menatapnya dengan polos tanpa berkedip. "Kamu pembunuh." Gadis itu hanya berkata demikian sebelum tersenyum lebar, nyaris membuat Daniel berfikir bahwa kedua ujung bibir gadis itu akan robek sangking lebarnya. "Diem atau Lo gue bunuh," Daniel menatap gadis itu dengan tatapan mematikan. Wajahnya yang penuh darah dan beberapa mayat tanpa organ di bawah kakinya tak juga membuat gadis itu takut. Sebaliknya, gadis itu menatap Daniel dengan tatapan berbinar. Bibirnya melengkung membentuk senyuman bukan sabit yang manis. Tanpa ragu gadis yang memakai baju oversize dengan celana yang berlumpur kering itu memegang tangan Daniel dengan erat. "Gue janji gak bakal ngasih tau siapapun. Asalkan ada syaratnya." "Gue bisa bunuh Lo kapanpun gue mau." Gadis itu terkekeh, senyumannya kian melebar. Manis. Membuat Daniel terdiam kaku tertegun melihat senyuman itu. Sore hari, di penghujung Desember ini. Daniel menemukan satu-satunya gadis pemberani yang mampu memegang tangannya dengan erat. Satu-satunya gadis yang mampu memberikan Daniel senyuman tulus tanpa beban. Satu-satunya gadis yang dengan kurang ajarnya mencium pipi Daniel dengan kalimat ; "Syaratnya Lo harus jadi pacar gue. Dan, gak ada penolakan," gadis itu melirik genangan darah di bawah kakinya. "Kalau enggak ..." Gadis itu memiringkan kepalanya ke kanan, nyaris membuat Daniel terpekik saat gadis itu tanpa ragu memotong pergelangan tangannya dengan pisau yang entah berasal dari mana. "Kalau enggak, gue bunuh diri sekarang." **** # 01 on psikopath # 01 on gore # 01 on sweetgirl # 02 on wattpad2020 # 02 on manipulatif # 02 on psikopat # 09 on coolboy