Separuh Jiwa Yang Tersisa
  • Reads 24
  • Votes 0
  • Parts 1
  • Reads 24
  • Votes 0
  • Parts 1
Ongoing, First published Feb 25, 2015
Indahnya senyuman itu kini seperti sembilu yang menorehkan luka..
Angan yang melambung tinggi pun terhempas di hamparan mawar berduri..
Entah apa yang dirindukan sang pangeran ketika melihat cahaya bulan purnama kala itu...

Memang seperti mimpi tapi ini adalah realita yg harus dijalani...
Sungguh sulit diartikan akal sehat dan hanya bisa tersentuh oleh hati...
Drama kehidupan yg tidak akan bisa terlepas dari jengahnya rasa ini...
Jangan biarkan ego & kemunafikan merajai hati para pejuang kehidupan..

Pasti cahaya indah itu akan datang,
ketika sang putri memang mengerti apa makna dari sebuah pengharapan yang dihiasi kesabaran.....
All Rights Reserved
Sign up to add Separuh Jiwa Yang Tersisa to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Aku, Kakak & Petang cover
Tinta Hitam cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
Rembulan Yang Sirna cover
MELODI PUISIKU (On Going)  cover
Antara Aku, Tuhan dan Semesta cover
Arrogant vs Crazy  cover
30 AKSARA MAHABBAH cover
Back [ SAKURYO ]  cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover

Aku, Kakak & Petang

9 parts Ongoing

mungkin ini terdengar aneh tapi, Kakak hanya suka waktu petang bahkan ketimbang senja, Kakak lebih memilih petang, terdengar aneh bukan? Itulah Kakak ku "Petang itu, cuma pergantian sore ke malem," - Bentara Lingga Prasmanan "Suatu saat kamu pasti bakal tau arti di balik petang," Hangkara Senja pratama. Buka mata Bentara, maka kamu akan mengetahui mengapa Hangka lebih menyukai petang ketimbang senja. © Bukan cerita plagiat jadi jangan diplagiat © Brothership & Brokenhome © Ig, rqhsn23 ,,, FB, nanahauthor