Kita adalah rumah bagi masing masing dari kita. Keyvara, Annabella, Nawa, Alishba. Mereka di pertemukan saat menjadi keempat murid baru di salah satu sekolah menengah pertama. Mereka memang menjadi kebanggan di sekolah, namun tidak di rumah. Rumah mereka rusak dengan masalah yang berbeda. Mereka hanya remaja yang sedang mencari jati diri. Namun, keadaan rumah yang mereka tinggali tidak mendukung. Dan disinilah mereka mewujudkan apa yang mereka cita cita kan. Rumah kedua. Sebenar nya rumah kedua bagi mereka lebih cocok mereka sebut rumah pertama. Sebab apa?, sebab rumah mereka tak layak di sebut rumah. Keempat nya memang terlahir berbeda namun mereka satu permasalahan. 🏠🏠🏠🏠 "Mereka memang tidak akan mewujudkan apa cita cita ku. Tapi, aku yakin, bersama kalian aku bisa meraih nya." ~Keyvara Alexandrine Haelyn~ "Sebutan ini memang pantas untuk kita yang rumah nya rusak. Bukan rusak dinding nya, atau lantai nya, tapi orang orang nya lah rusak." ~Annabella Holywish Altalune~ "Aku bagaikan debu yang berterbangan disana. Tidak di anggap, di acuhkan seolah olah mereka tidak ingin aku lahir ke atas dunia ini. Ternyata aku salah, ada kalian yang selalu mementingkan aku dan menganggap aku penting." ~Nawa Humaira Azarine~ "Kalau pun aku mati, aku rasa mereka tak akan hadir di acara pemakaman ku. Mereka bilang kertas kertas itu lebih berharga di banding anak." ~Alishba Fiore Thieyra~ 🏠🏠🏠🏠 Mau tau kisah mereka bagaimana?, langsung baca ajaa
18 parts