Lagu yang Tertinggal di Sebuah Kota

Di dalam sebuah lagu yang sedang berputar indah, ada nama seseorang yang terlintas dalam ingatan Pilo-seorang mahasiswi filsafat yang tengah tersenyum sambil menikmati es coklat di kafe Poet B. Sudah lama, tetapi kenangan tentang seseorang itu bisa begitu mudah tercipta hanya karena sebuah nada.

Benar adanya, bila setiap lagu ada cerita, ada peran dan ada kenangan yang tidak hanya bisa didengarkan dengan telinga saja, ada makna yang dalam untuk itu.

"Sudah lama menunggu?" Seseorang baru saja datang.

"Sudah, dan kau telat di hari pertama mu untuk berkencan!"

"Kalau marah-marah nanti gak tinggi-tinggi, loh!"

"Aneh!" Kata Pilo sambil tertawa.

Kita pasti pernah menyimpan kenangan dalam sebuah lagu. Dan melihat seseorang yang kini ada di depannya, rasanya Pilo lega luar biasa. Sebab meski bukanlah ia yang pernah ada, tetapi ia yang selalu ada di sana. Disini bersama Pilo-gadis dengan banyak pemikiran filosofi yang sering membuatnya pusing sendiri.