Novel terjemahan
{Bacaan pribadi}
Sinopsis
Kehidupan singkat Chi Wen sangat sulit. Sejak dia bisa mengingat banyak hal, dia sudah tinggal di panti asuhan, tumbuh tanpa keluarga. Kemudian, ia memasuki industri hiburan dan menjadi kaisar film generasi pertama. Namun, dia akhirnya berakhir dengan kehancuran. Pada akhirnya, Chi Wen melompat dari lantai atas sebuah gedung, tetapi tidak menyangka bahwa dia akan mendapat kesempatan untuk membuka matanya lagi...
Kembali ke masa kanak-kanak, Chi Wen dengan dingin memandangi wanita yang sedang tertawa terbahak-bahak di depannya. Dia menunggu, menunggu sampai dia akhirnya meninggalkannya.
...
Fu Yuanruo dipindahkan sebagai umpan meriam dalam novel 'Ratu Film Generasi Pertama.' Ketika dia pertama kali pindah, kebetulan itu adalah titik plot ketika umpan meriam jahat mencoba menjebak pemeran utama wanita untuk terakhir kalinya. Setelah itu, perbuatan jahatnya akan terungkap. Seluruh netizen mengejek, dan ayahnya dengan marah mengusirnya keluar rumah. Seorang mantan nona muda yang kaya dan manja jatuh ke dalam lumpur dan akhirnya meninggal setelah tidak sengaja jatuh ke air...
Karena popularitas tinggi dari buku aslinya, penulis menggunakan putri dari pemeran utama wanita dan pria sebagai protagonis untuk buku kedua. Penjahat yang pernah melawan pasangan utama sekuel ini juga menemui ajalnya dan meninggal secara tragis. Setelah kematiannya, pemeran utama wanita mengeluarkan beberapa kata tidak jelas yang membuat pembaca berspekulasi bahwa penjahat ini adalah putra tidak sah dari umpan meriam prekuel.
Setelah mengingat plotnya, Fu Yuanruo menatap laporan kehamilan di tangannya. Dia kusut: melahirkan atau tidak?
"Aku mau lakuin itu sama kamu, Pak."
Cerita tentang Pita mengeksplor banyak hal baru dalam hidup ketika Airlangga menawarkan sebuah kamar di apartemen pribadinya.
Pita hanya seorang gadis 22 tahun yang masih belum menemukan arah untuk masa depannya. Hidupnya selama ini hanya berputar pada keluarganya. Namun, transisi menjadi dewasa menyadarkannya bahwa banyak hal besar yang belum pernah ia ketahui. Sampai takdir mempertemukannya dengan Airlangga, dan dengan kesadaran penuh menginginkan sesuatu yang selama ini menjadi larangan untuknya.
Airlangga hanya pria yang hampir mencapai kepala 4 di masa hidupnya. Fokusnya hanya pada pekerjaan, pekerjaan, dan pekerjaannya. Tidak pernah sekali terbesit untuk mengalihkan perhatiannya pada hal lain, apalagi seorang perempuan. Namun, semua berubah ketika secara impulsif dia menawarkan sebuah kamar untuk tempat bernaung Pita. Terlebih Pita seperti epitome dari kemurnian yang sulit untuk ditolak.
Mature and adult theme
Age gap
Office romance
Sex scene
18+ 21+