"kamu itu bodoh, pembunuh." Ucap wanita itu sambil terus memukul Bella. "Sakit." Hanya itu yang bisa Bella ucapkan sekarang, sebenarnya dia tidak tahan lagi dengan memar di sekujur tubuhnya. "Rasain ini, tau gimana rasanya kan anak bodoh." kali ini wanita itu tanpa ampun memukul Bella. "Tolong, maafkan aku." Kali ini ucapan nya semakin samar samar, tatapan Bella sudah menghitam tidak dapat melihat lebih jelas ke depan rasanya ia akan pingsan di tempat itu,dan benar saja tidak lama Bella pingsan di tempat itu dengan keadaan yang mengenaskan. Wanita itu menghentikan pukulan, tersenyum tipis tatapan nya terlihat mengerikan seperti tidak ada rasa kasihan dalam hati mungilnya. Seketika senyum itu pudar saat melihat darah keluar dari hidung Bella, wanita itu langsung pergi terburu buru menjauh dari cewek pingsan tersebut. 15 menit setelah kepergian wanita tersebut, akhirnya kembali dengan sekotak P3K kecil dan menaruh nya tidak jauh dari tubuh Bella, wanita itu berjalan semakin dekat ke arah Bella yang pingsan di tempat dengan ekspresi datar. Memandangi tubuh Bella yang sudah tidak terhitung memar akibat dirinya, akhirnya wanita itu mengsejajarkan tubuh nya dengan Bella yang pingsan, kemudian mengusap sangat halus pada wajah siswi di depan nya. Hal ini kemudian membuat dirinya mengingat masa lalu, masa lalu yang sangat berbanding terbalik dengan saat ini. Wanita itu tidak bisa berlama lama di tempat itu, akhirnya berdiri dan bergegas ingin pergi. Sebelum pergi dia mengeluarkan secarik kertas dan menaruh nya di bawa kotak P3K kecil, kemudian wanita itu pergi dari tempat tersebut.All Rights Reserved
1 part