Lyora Alesha Vanderik, seorang putri dari Duke Vanderik yang hidupnya penuh dengan penderitaan, kesakitan, kesedihan dan tak luput hinaan yang selalu terdengar di pendengaran nya.
Di Abaikan orang yang di cintainya
Di benci keluarganya
Dijuluki si buruk rupa oleh semua orang
Dianggap sampah karna tidak mempunyai elemen
Dan..
Di usir dari keluarganya karena sebuah fitnah seseorang terhadap nya. Ia di fitnah telah meracuni sang permaisuri, ibu dari putra mahkota yang sangat di cintai nya, padahal bukan dia pelakunya. Membuat Raja sangat murka dan Putra mahkota yang bertambah membenci nya.
Ia tidak di eksekusi mati, karena permintaan Dari Lena, putri dari seorang baron dan juga orang yang di cintai oleh putra mahkota. Ia mengajukan untuk mengasingkan Lyora ke negara lain. Dan permintaan itu di setujui langsung oleh Raja dan juga keluarganya yang teramat benci pada Lyora.
Lyora dan Lena sangat lah berbeda, sehingga putra mahkota lebih terpikat pada Lena.
Jika Lena pemberani, maka Lyora penakut.
Jika Lena punya elemen, maka Lyora tidak memiliki satu elemen pun.
Jika Lena gadis yang cantik, maka berbalik Lyora si buruk rupa dengan banyak jerawat di wajahnya dan badan nya yang sedikit berisi.
Jika Lena kebanggaan rakyat, maka sebaliknya lagi Lyora hanyalah di anggap sampah oleh Rakyat.
Udah jelas bukan perpedaan nya yang sangat jauh? Tpi itu dulu, sekarang Lyora kembali dengan versi terbaru yang dapat menggemparkan karajaan Denderik bergitupun rakyatnya.
Ia kembali dengan satu tujuan, yaitu Balas dendam.
Penasaran? Baca yukk!
Jangan lupa vote, komen, and Share yaa biar makin rame.
⚠️Hasil pemikiran sendiri no plagiat⚠️
Yang mau copas mending jauh jauh
"Sekarang pilihanmu hanya dua. Ikut bersamaku dengan tenang atau melihat pembantaian di mana-mana."
"Saya memilih mati, Tuan Duke."
"Bagus. Meskipun kau mati, akan ku temani di liang kubur dan mengejarmu sampai ke neraka."
***
Ashley sempat menyerah ketika gagal masuk ke perguruan tinggi untuk ketiga kalinya. Tapi, bukan berarti dia senang saat terlempar ke dunia lain!
Alih-alih mendapat nama baru, Ashley malah bertransmigrasi sebagai Ashley van Dyer, karakter penjahat serta istri dari seorang tiran kejam bernama Killian von Thrax. Penderitaan Ashley tidak berhenti sampai disitu, ayahnya memerintahkan Ashley untuk membunuh suaminya yang seorang tiran demi keberlangsungan hidup semua orang. Jika dia seorang tiran bukankah Ashley yang akan mati duluan?
Mengacuhkan perintah ayahnya, Ashley memilih untuk hidup nyaman dengan cara melarikan diri dari semua tugas yang diberikan padanya. Namun, keinginan Ashley hancur lebur ketika mendapati dirinya terduduk di pangkuan Killian dengan kedua tangan dan kaki yang terikat kencang.
Kalau Killian begini, apa sebaiknya dibunuh saja?
***
peringatan : kekerasan & romansa gelap.