Beast Familiar: Membangkitkan Tiga Bakat Mitos Di Awal
  • Reads 24,069
  • Votes 1,365
  • Parts 65
  • Reads 24,069
  • Votes 1,365
  • Parts 65
Ongoing, First published Mar 24, 2023
Lin Luo terlahir kembali di dunia binatang buas, dan menjadi tuan muda dari keluarga Lin, keluarga binatang buas teratas.


Saat bakat itu terbangun, tiga talenta mistis juga terbangun.


The Eye of God: Ini memungkinkan Lin Luo untuk melihat informasi dari semua hal, mengetahui potensi dan rute evolusi makhluk roh


Berkah Tuhan: Itu dapat meningkatkan kecepatan peningkatan hewan peliharaan pertempuran Lin Luo sebanyak lima kali, dan kecepatan penyembuhan diri dari cedera hingga lima puluh kali lipat


Karunia Tuhan: Setiap kali hewan peliharaan pertempuran Lin Luo ditingkatkan, dia akan mendapatkan harta karun yang dijatuhkan oleh para dewa


Ini hanyalah permulaan yang luar biasa!


Bagaimana cara kalah?
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Beast Familiar: Membangkitkan Tiga Bakat Mitos Di Awal to your library and receive updates
or
#15traveller
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
TABITHA [END] cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover
ayahkuu 💦 cover
DANGER cover
ROSALINE - I will be The Real Antagonist cover
Become An Antagonist  cover
The Screet Life [Segera Terbit] cover
I'm Not A Villainess (End) cover
10 Years Waiting [ REVISI ] cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

54 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout