Alea, gadis dengan senyum ceria dan mata yang berbinar, selalu memegang teguh prinsipnya: "Aku tidak butuh pacar." Cinta? Ah, itu urusan belakangan. Namun, takdir punya rencana lain. Seorang cowok, kakak kelasnya yang tampan, tiba-tiba hadir dalam hidupnya. Tatapannya yang tajam, senyumnya yang menawan, dan aura yang terpancar darinya, perlahan mengusik hati Alea. Hati Alea yang selama ini tertutup rapat, mulai bergetar. Ia merasakan sesuatu yang asing, yang tak pernah ia rasakan sebelumnya. Apakah ini yang dinamakan cinta? Alea terjebak dalam perasaannya sendiri. Ia berusaha keras untuk menepisnya, mengingatkan dirinya pada prinsip yang selama ini ia pegang teguh. Tapi, semakin ia berusaha, semakin kuat pula rasa itu mencengkeram hatinya. Bagaimana kisah Alea selanjutnya? Akankah ia tetap teguh pada prinsipnya? Atau, akankah ia menyerah pada perasaan yang baru ia rasakan?
15 parts