2nd series of Black Butterfly.
πππ«π ππ¦ππ₯π’π π± ππ«π§ππ¬ππ¨ πππ§π’ππ₯π¬
ππ«π§ππ¬ππ¨ πππ§π’ππ₯π¬, memiliki segala yang diinginkan. Dia seorang penguasa kejahatan, kekayaan, kekuasaan, dan keberanian untuk melanggar batas. Wajahnya yang dingin dan mata yang tidak terbaca menyimpan rahasia-rahasia yang lebih gelap dari malam itu sendiri. Di balik setiap senyum, terselip ancaman yang tak terucapkan, dan di balik setiap kata, terdapat kekuatan yang tak terbantahkan.
Dalam dunia yang penuh dengan kegelapan, Ernesto Daniels berdiri sebagai penjelmaan dari segala ketakutan dan kekejaman. Dia adalah raja kegelapan, dan tak seorang pun berani menentang takhtanya kecuali orang-orang bodoh.
πππ«π ππ¦ππ₯π’π, she is innocent person. Gadis yang sangat lah lurus, selurusnya. Tetapi pandai mengambil hati orang. Dia wanita selalu tersenyum dan matanya selalu dipenuhi dengan kelembutan dan kebaikan. Namun, di balik senyumnya yang cerah, Sara menyembunyikan beban yang teramat berat.
Terkadang Sara lupa untuk menjaga kesihatannya sendiri. Dia terlalu sibuk menolong orang lain hingga lupa untuk mengurus dirinya sendiri. Kebaikan hati Sara membuatnya terlalu banyak memikirkan kepentingan orang lain daripada dirinya sendiri. Baginya, kebahagiaan terbesar adalah melihat orang-orang di sekitarnya bahagia dan merasa terbantu.
Kisah Sara Amelia adalah cerminan dari kebaikan yang tak terbatas, kelembutan yang menginspirasi, dan cinta yang tulus. Meskipun hatinya terlalu baik, Sara adalah sosok yang memancarkan cahaya di tengah kegelapan.
Mereka bertemu tanpa dijangka.
"I will kill who ever dares to mess with me." - Ernesto
"Ma- maaf tu-tuan. Sa-saya tak sengaja." - Sara Amelia
But, this woman. This woman made him want to know more about her.
"Sara.. Sara Amelia.."
[MATURE CONTENT]
Read at your own risk.
.