Story cover for Detak Takdir (REVISI) by imqyem_
Detak Takdir (REVISI)
  • WpView
    Reads 599
  • WpVote
    Votes 135
  • WpPart
    Parts 26
  • WpView
    Reads 599
  • WpVote
    Votes 135
  • WpPart
    Parts 26
Ongoing, First published Apr 26, 2023
"Oh ya mal, kemarin kamu bilang kalau buat apa aku menemui mu kan? Pasti tau kata-katanya Deus otiosus tuhan bekerja seperti pembuat jarum jam, alias takdir" ia tersenyum sangat manis "semua berjalan sesuai kehendak tuhan, bagaimanapun kita membenturkan eksistensi"

Aku berhenti dan menoleh kepadanya "sepercaya itu? Atau sepasrah itu dengan takdir? Bagaimana jika aku merusak jamnya?" Aku mencubit tanganku sendiri agar air mata tidak menetes, "Ibumu menjadi gila, karena Tuhan atau ayahmu? Kakaku mati karena aku atau Tuhan?" 

"Apapun itu, kemarin sore tuhan mempertemukan kita" kita diam sejenak "oke, selamat sore, semoga, kau segera menemukan hari terbaikmu" lalu senyumnya yang sangat tipis, tak seperti sebelumnya.
_______

Seorang gadis bernama Mala Sakarya jurusan filsafat yang sangat membenci takdir, hingga ia bertemu dengan Choirul Bara.
All Rights Reserved
Sign up to add Detak Takdir (REVISI) to your library and receive updates
or
#67tuhan
Content Guidelines
You may also like
HADSA | Nikah SMA  by DniarDniar
27 parts Complete
KALAU MAU SUKSES JANGAN COPY PASTE ⚠️ FOLLOW DULU BARU BACA ⚠️ [ SPIN ON ] #JUHAR SERIES 2 SPIRITUAL | ROMANCE | MISTERI | ACTION ᴋᴇᴛɪᴋᴀ ᴛᴀᴋᴅɪʀ ᴍᴇɴʏᴀᴛᴜᴋᴀɴ ᴛɪɢᴀ ᴘᴇʀᴀsᴀᴀɴ. -ʜᴀᴅsᴀ Bagaimana jadinya kalau tiga orang yang terlibat dalam persahabatan harus juga terlibat dalam perasaan? Ketiga nya sama-sama memiliki perasaan. Sayangnya mereka terlihat seperti mengejar angin. Mereka dapat merasakan tapi tidak bisa megenggamnya. "Re kapan lo lihat gue?" tanya Haidar "Maaf Dar gue gak bisa maksain perasaan gue," sahut Adrea ©©© "Ga di hati dan doa lo masih ada nama perempuan lain?" tanya Adrea. "Iya," sahut Saga. "Meskipun di hati dan doa lo ada perempuan lain jangan suruh gue nyerah buat dapetin lo ya Ga. Gue pengen berjuang lewat jalur langit seperti lo yang berjuang untuk dia." ©©© "Ya Allah malam ini aku kembali menyebut namanya. Malam ini aku kembali memintanya kepada-Mu. Jika memang benar Adrea jodohku maka pisahkan lah kami agar sama-sama saling memantaskan diri. Pertemukan lah kami di waktu yang tepat yang tidak di sangka-sangka. Dan jika memang nama kami berdua tidak tertulis di buku takdir-Mu maka detik ini juga aku meminta langsung kepada-Mu untuk menghapus perasaan ini." doa Saga. ©©© "Jadi selama ini lo suka sama Adrea, Ga?" tanya Haidar. "..." "Gue anggap diam nya lo itu iya." Haidar tersenyum kecut. Bisa-bisanya ia tidak sadar kalau dirinya dan sahabatnya menyukai orang yang sama. Ini takdir sedang bercanda atau gimana!? "Sebelum lo sayang sama Adrea gue udah lebih dulu sayang sama dia. Meskipun kita sahabatan gue harap lo ngerti kalau gue gak bisa melepas dia begitu aja," jelas Haidar, terdengar egois. "Gue bakalan mundur kalau lo nikahin dia. Tapi kalau cuma ngajak pacaran gue bakalan maju buat nikahin dia," tegas Saga. ⚠️⚠️⚠️ 1. 🔞 2. Kekerasan / pembunuhan. 3. Teka-teki 4. Baper askskskskkskskskksksk Start : 04 Agust
You may also like
Slide 1 of 8
Bahan Baku Utama Permen [IN PRINT] cover
HADSA | Nikah SMA  cover
ASING KARNA TAK LAGI BERSAMA cover
SETULUS CINTA SANG MUALAF cover
Sedekat Nadi Sejauh Matahari [BELUM REVISI] cover
SAHABAT KAKAK KU ADALAH JODOH KU ~ Mimpi Indah ~ (Bersambung)  cover
Said Bismillah if you love me cover
Ada Apa Dengan Waktu ? cover

Bahan Baku Utama Permen [IN PRINT]

30 parts Complete

[Completed] [IN PRINT on guepedia.com, Bukalapak, Tokopedia] [e-book available on Google Play Books] ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° Berkisahkan kehidupan seorang pelajar perempuan di putaran masa SMA, masa yang katanya terkenal dengan percintaan. [Silakan bertanya untuk dugaan plot-hole] ~ "Kenapa kakak menginginkan aku?", tanya Charles tiba-tiba, karena dia berpikir tidak ada gunanya lagi berbasa-basi. "Karena aku menyukaimu.", jawab Desi tersenyum. ~ ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° °