OBAMA & KISAHNYA

"Obama, bandung itu indah banget ya. Aku beruntung bisa hidup di Bandung dan kenal sama kamu."

"Bandung memang indah, Aura. Tapi bandung menyakitkan"

Percakapan terakhir sebelum Aura pergi meninggalkan Obama dengan penuh luka. Auranya, gadisnya, kesayangannya, dunianya, semestanya, segalanya. Hilang, untuk kesekian kalinya Obama benci kepada Bandung.

"Aura, Bandung indah. Sangat indah"

Tidak, Obama tidak menyerah begitu saja. Dia mencari kemana Aura pergi, Tidak ada kata menyerah sampai akhirnya Obama melihat dengan mata kepalanya sendiri, bahwa.. Auranya sudah bukan miliknya.

"Lo bisa tenang Obama, Aura lo ada sama gue"

"Gue titip ya Rey, jangan lo sakitin, kalau lo udah engga mau sama dia tolong bilang pelan-pelan. Jangan sakitin semesta gue Rey, lebih baik Lo balikin ke gue"

___________________________

"Obama, Gue balikin semesta Lo. Dia sudah lelah berkelana di dunia. Dia ingin pulang, ke rumahnya"

Kisah ini tentang Obama dan Reygan yang sama sama mencintai Aura. Obama yang sangat di cintai oleh Aura namun tidak mendapatkan restu dari Ibunda Aura dan Reygan sang pilihan Ibunda namun tak di cintai oleh Aura.

Kisah ini juga tentang Aura. Gadis cantik berhati lembut yang selalu merasa dirinya tidak sempurna. Aura, salah satu gadis muda yang memiliki penyakit gagal ginjal...

(maaf jika ada kesamaan latar belakang, nama pemeran, visual, alur, atau pun kata. cerita ini di buat tanpa ada plagiat dari cerita manapun)