Celine mencintai Marshel. Walau dia bukan orang berada, ia rela memilih pria biasa saja itu. Walau banyak yang lebih tampan dan kaya dari Marshel sekalipun, ia tetap pilih Marshel. Teman-temannya sempat bilang ke dia, "kamu diguna-gunai sama si Marshel? kok bisa sih kamu suka sama si cowok berwajah biasa-biasa saja?" Celine dengan tegas, ia mencintai Marshel tulus. Anehnya, Marshel malah gandeng cewek baru berfisik oriental. Celine cemburu dan lakukan hal yang tak bisa dipercaya nalar. "Ka-kamu mau tidur di rumahku ini? kamu gak salah makan obat kan, Celine?" Celine menggeleng lemah sambil senyum manis. Mamanya tersenyum ramah dan berusaha menegaskan kalau mereka adalah keluarga pas-pasan. Malahan, menyuruh Celine pulang ke rumahnya karena, ia tak mau dianggap sebagai orang tua yang matre. "Tolonglah, Bu. Biarkan saya menginap di rumah Ibu." Marshel yang mendengarnya pun jadi salah tingkah. Tak berapa lama kemudian, si ceweknya Marshel datang dan tersenyum remeh ke arah Celine. "Hoh, lo ke rumah pacar gue? ngapain lo? apa gak ada ya cowok yang tampan mau sama elo, hei janda anak 4? hahahaha ..." Celine diam lalu melirik ke arah Marshel. "Mau apa lo ngelirik pacar gue?" Mama malah mengeluarkan si Celine dari rumah mereka. Bagaimana cara tunjukkan bukti tulus Celine ke Marshel dan keluarganya tentang hubungan keduanya? Apakah Marshel juga menerima cintanya Celine atau hanya dianggap soulmate saja? Lalu bagaimana kalau Marshel menikahi cewek china itu?