(Warning: Redflag Character) Di mata banyak orang Sea dan Marko itu pasangan yang sempurna. Kaya? Iya. Mapan? Pastinya. Visualnya? Wah jangan ditanya, yang pasti cantik dan tampan. Sudah dibilang bahwa mereka adalah pasangan sempurna bukan? Bahkan di usia pernikahan mereka yang ketiga tahun, hawa-hawanya masih seperti pengantin baru. Couple goals banget deh pokoknya. Tapi di balik itu semua, nggak ada satu orang pun yang tahu kalo pernikahan Sea dan Marko hanya sandiwara. Saat sudah di rumah, ya balik lagi menjadi orang asing. Malah mereka lebih seperti musuh, sangat berbanding terbalik dari imej di luar sana. Padahal pernikahan Sea dan Marko itu bukan hasil dari perjodohan, itu murni kemauan mereka. Alasan keduanya sepakat menikah, karena mereka sama-sama nggak saling mencintai. Sangat konyol bukan? Ide gila itu muncul ketika Sea dan Marko saling kepepet. Marko yang diancam dicoret dari pewaris bisnis kalau tidak segera menikah, dan Sea yang hampir dijodohkan dengan orang asing pilihan orang tuanya. Agak complicated ya. Tapi, memangnya yakin kalau hubungan antara perempuan dan laki-laki itu bisa berjalan tanpa adanya perasaan dari salah satu pihak? Buat tau jawabannya, yuk ikuti kisah Sea dan Marko. • 2023