Viktor Von Valdemar dikaruniai kejeniusan yang ternyata membawanya pada malapetaka. Hidup dalam kesadaran Dewa Pembalasan, Dewa Diam, dan Penghuni Ilahi di rumah-rumah Bapa dalam Mitologi Nordik (Víðarr) bukan berarti membuat Viktor menjadi seorang yang bahagia. Peristiwa penyeretan paksa Viktor untuk bergabung ke sebuah organisasi elite Hiddenland menorehkan luka yang tidak bisa ia lupakan. Regodnity ... dengan tanpa belas kasihan, Viktor sangat membencinya. Saat bias eksitasi atom oksigen berwarna hijau menampakkan dirinya di langit Ruzia, Viktor tahu bahwa The Taste Project miliknya mengalami kemajuan. Seperti apa itu? Viktor menaruh seluruh bentuk kebencian di dalamnya. Bentuk kebencian seperti apa yang dituangkan oleh Viktor? Bagaimana rasa sebuah kata sifat yang disebut sebagai 'benci' itu? Oh, dendam! Apakah balas dendam merupakan cara yang paling masuk akal? Menarik! Edvard! Akan kubunuh kau dan semua antekmu! --- ⛔ Karya ini membutuhkan pembaca yang BIJAKSANA ⛔ Berisi umpatan, kata-kata kurang pantas, dan vulgar bagi beberapa orang --- Cover Source: Pussy Riot by Michelangelo L. Cecilia for D'SCENE Magazine Cover Model: Jon Herrmann Cover Processed by: Maple Media Original Story by: Harris Radcliffe @Maple Media
17 parts